Jadi Korban Keganasan Inter Milan, Claudio Ranieri: Mereka Kandidat Scudetto!
INDOSPORT.COM – Jadi korban keganasan klub Liga Italia (Serie A), Inter Milan, Claudio Ranieri selaku pelatih Cagliari sebut Nerazzurri jadi kandidat scudetto.
Pelatih Cagliari, Claudio Ranieri, berharap besar Inter Milan dapat berada dalam persaingan memperebutkan gelar juara Liga Italia.
Cagliari kena hajar Nerazzurri dengan skor 2-0 pada Selasa (29/08/23) lewat gol yang dilesatkan oleh Denzel Dumfries dan Lautaro Martinez.
Ranieri menekankan kualitas yang dimiliki pasukan Simone Inzaghi sehingga membuat Rossoblu tak berdaya bisa membuat Tim Biru Hitam menjadi kampiun Liga Italia.
“Babak pertama, mereka (Inter Milan) mengontrol penuh (pertandingan),” kata Claudio Ranieri setelah Cagliari tumbang kontra Nerazzurri.
“Kami mencoba menjalankan (permainan) sepak bola kami, tetap ada terlalu banyak kebingungan pada permainan kami. Pada babak kedua mereka mulai mencoba menguasai laga.”
“Tekel, kekuatan, kemampuan fisik tim yang tentunya (membuat) mereka akan berjuang di klasemen Liga Italia,” lanjutnya yang menandakan Inter menjadi salah satu favorit scudetto.
Lautaro Martinez cs sendiri memang tampil brilian sejak tur pramusim yang mana mereka belum pernah menelan kekalahan.
Terlebih lagi, dengan adanya pemain baru, Inter Milan, berharap bisa kembali menjuarai Liga Italia musim 2023/2024.
1. Inter Diharapkan Bisa Meledak
Inter Milan membeli sejumlah pemain baru, seperti Kristjan Asslani, Yann Bisseck, Yann Sommer, dan mempermanenkan Francesco Acerbi.
Sementara itu, Inter Milan juga merekrut sejumlah pemain bebas transfer, seperti Marcus Thuram, Alexis Sanchez, Juan Cuadrado, Raffaele Di Gennaro, Carlos Augusto, Emil Audero, Marko Arnautovic dan meminjam Davide Frattesi.
Dengan banyaknya pemain yang direkrut tersebut, Inter tentu sudah seharusnya layak disebut sebagai salah satu penantang scudetto pada musim ini.
Terlebih lagi, Nerazzurri juga melanjutkan tren positif tanpa kekalahan dari pramusim ke dua pertandingan Liga Italia musim 2023/2024.
Inter Milan sukses menang dua kali beruntun setelah menumbangkan Monza dan Cagliari dengan skor masing-masing dua gol tanpa balas.
Maka dari itu, Inter Milan saat ini berada di urutan ketiga klasemen Liga Italia dengan koleksi enam poin di bawah AC Milan dan Napoli yang memiliki produktivitas gol lebih banyak.
Selain itu, Tim Biru HItam hingga saat ini merupakan satu-satunya tim Liga Italia yang meraih dua kali nirbobol hingga pertandingan pekan kedua ini.
Hal itu kiranya bisa menjadi modal pasukan Simone Inzaghi untuk tetap menjaga gawang Yann Sommer lebih baik lagi agar tidak kebobolan gol.
Terlepas dari jumlah nirbobol, tetap saja kemenangan adalah hal yang paling utama bagi Inter Milan mengingat Nerazzurri pastinya menyimpan hasrat untuk bisa mengulangi juara Scudetto pada 2020/2021 lalu.
Inter Milan saat itu finis di peringkat pertama dengan raihan 91 poin pada 2020/2021, unggul 12 angka dari AC Milan yang berada di posisi dua.