Hasani Abdulgani Bongkar Borok PSSI yang Bikin Justin Hubner Batal Naturalisasi
INDOSPORT.COM - Mantan Exco PSSI Hasani Abdulgani bongkar borok PSSI yang membuat Justin Quincy Hubner batal naturalisasi dan membela timnas Indonesia.
Diketahui, beberapa waktu lalu PSSI ingin menaturalisasi dua pemain, Ivar Jenner dan Justin Hubner untuk membela timnas U-20 di Piala Dunia U-20.
Dalam perjalanannya, PSSI menambah satu nama lagi, yakni Rafael Struick. Tetapi hanya Ivar Jenner dan Justin Hubner yang sempat diundang ke Indonesia dan bertemu pejabat PSSI.
Naas, Indonesia batal menjadi tuan rumah Piala Dunia U-20, sehingga Justin Hubner mulai ragu untuk melanjutkan proses naturalisasi menjadi WNI.
Pada waktu yang sama, Hubner mendapatkan panggilan untuk membela timnas Belanda, sehingga dia semakin mantap untuk tidak melanjutkan naturalisasi.
Hal itu dibenarkan oleh mantan Exco PSSI yang menangani masalah naturalisasi, Hasani Abdulgani. Padahal, federasi sudah lakukan segala cara untuk membujuk Hubner.
"Setelah gagalnya Piala Dunia U-20, ada tiga pemain waktu itu, Ivar Jenner, Rafael Struick, sama Justin Hubner," kata Hasani Abdulgani di kanal Youtube GAN Channel.
"Tiba-tiba Justin Hubner dipanggil sama timnas Belanda. Waktu dia diajak, sudah mulai ngeles dengan segala macam persoalan," jelas Hasani Abdulgani lagi.
Bahkan, PSSI membujuk Justin Hubner dengan tawaran bermain di klub milik Erick Thohir, tapi pemain asal Belanda itu enggan menerima bujuk rayu federasi Indonesia.
"Target kita waktu itu, gimana pun Hubner harus masuk. Kita tawari lah dia main di klub Pak Erick yang di Inggris, dan segala macam cara, akhirnya kita tetap gagal," imbuhnya.
1. Kesalahan PSSI
Berdasarkan penuturan Hasani Abdulgani, awalnya ia tidak dilibatkan oleh PSSI dalam naturalisasi Ivar Jenner, Justin Hubner, dan Rafael Struick untuk Piala Dunia U-20 2023.
Namun karena proses naturalisasi mentok, akhirnya ia pun turun tangan. Hanya saja, ada kesalahan dari PSSI yang membuat Justin Hubner akhirnya batal naturalisasi.
"Rafael, Ivar Jenner, dan Justin Hubner nggak saya sentuh dari awal, tapi di ujung, saya yang menyelesaikan," ungkap Hasani.
"Kelemahan yang tiga di bawah terakhir ini, dibanding yang pertama saya urus (Sandy Walsh dan Jordi Amat), yang kali ini nggak ada hitam-putih," tutur pria berkacamata itu.
"Itu kesalahan (PSSI) menurut saya, dan itu kesalahan yang selama ini dibuat federasi, kenapa selama ini naturalisasi itu gagal."
Ketika mengurus naturalisasi Sandy Walsh dan Jordi Amat, Hasani Abdulgani pernah menunjuk agensi luar negeri untuk bantu persiapkan berkas hingga pemantapan.
Namun di era Ivar Jenner, Justin Hubner, dan Rafael Struick, PSSI justru enggan melakukannya. Tak heran jika akhirnya Hubner bisa menolak untuk naturalisasi.
"Makanya waktu itu saya bilang tunjuk agen dari luar negeri, untuk mem-protect itu. Kita keluarkan uang sedikit, tetapi kita bisa save kalau ada terjadi apa-apa," tegas Hasani.
"Waktu kasus U-20 ini, kita sudah undang ke Indonesia, sudah ada biaya-biaya yang kita keluarkan, kita istilahnya rugi. Kita suka meremehkan hal seperti itu," pungkasnya.
Beruntung bagi Ivar Jenner dan Rafael Struick, mereka sudah menjalani debut di Timnas Indonesia vs Argentina, dan saat ini dipanggil untuk Kualifikasi Piala Asia U-23.