5 Transfer Sensasional yang Buat Pamor Liga Italia Menurun Musim Panas Ini
INDOSPORT.COM – Sempat jadi tumpuan dan bintang di Liga Italia dalam beberapa tahun terakhir, hengkangnya para pemain berikut berpotensi membuat pamor Serie A alami penurunan pada musim 23/24.
Seperti diketahui, sepanjang musim 22/23 kemarin banyak tim-tim dari Liga Italia yang tampil apik di kompetisi Eropa.
Bahkan pada babak final tiga kompetisi Eropa musim kemarin (Liga Champions, Liga Europa, UEFA Conference League), selalu ada wakil Liga Italia yang lolos.
Mulai dari Liga Champions yang diwakilkan Inter Milan, kemudian di Liga Europa ada AS Roma serta UEFA Conference League ada Fiorentina.
Dengan menggilanya para wakil Italia tersebut, membuat pamor Serie A kembali naik dan sempat jadi perbincangan para penikmat sepak bola milenial.
Akan tetapi di bursa transfer musim panas kemarin, ada beberapa pemain bintang di Liga Italia yang jadi tumpuan sejumlah tim papan yang memilih hengkang ke liga lain.
Hilangnya para pemain-pemain tersebut pun diprediksi bakal membuat nama besar Serie A akan kembali pudar lantaran tidak adanya sorotan dari para fans milenial.
Berikut INDOSPORT merangkum, lima transfer sensasional yang membuat Liga Italia turun pamor musim panas ini:
Min-jae Kim
Nama pertama adalah Min-jae Kim. Pemain asal Korea Selatan ini merupakan pilar penting Napoli saat menjuarai Liga Italia 22/23.
Dengan postur tubuh kekar serta kemampuan intersep apik miliknya, Min-jae Kim sukses menjelma sebagai bek tangguh di Serie A.
Kehadiran Min-jae Kim pun membuat Napoli jadi salah satu tim yang populer di kawasan Korea Selatan, terutama setelah Partenopei sukses memastikan diri jadi capolista.
Akan tetapi, jumlah penggemar Liga Italia terutama Napoli dari Asia berpotensi berkurang lantaran Min-jae Kim resmi memutuskan hengkang ke Bayern Munchen pada musim panas kemarin.
1. Sergej Milinkovic-Savic
Berikutnya ada Sergej Milinkovic-Savic. Gelandang tangguh milik Lazio ini sempat jadi sorotan sejumlah tim Eropa, terutama saat Manchester United dikabarkan ingin merekrutnya.
Tak ayal, hampir seluruh fans Manchester United di seluruh dunia pun mengamati permainan Sergej Milinkovic-Savic di Liga Italia musim lalu.
Namun sayang, perhatian tersebut tak akan lagi datang musim ini lantaran Sergej Milinkovic-Savic telah resmi hengkang.
Bukan ke Manchester United, pemain asal Serbia tersebut hengkang ke Arab Saudi dan memperkuat Al Hilal SFC.
Andre Onana
Sang tembok kokoh milik Inter Milan ini juga sukses membuat pamor Liga Italia melesat drastis, terutama usai penampilan apiknya di Liga Champions musim lalu.
Didatangkan secara gratis oleh Inter Milan di awal musim, Andre Onana langsung menjelma sebagai roh pertahanan La Beneamata dan membuat klub melangkah mulus ke final Liga Champions.
Selain membawa Inter Milan ke final, Andre Onana juga berhasil mengantarkan Nerazzurri menjuarai Coppa Italia dan Supercoppa Italiana.
Sayangnya di musim ini, Andre Onana telah hengkang ke Liga Inggris dengan memperkuat Manchester United lewat mahar fantastis mencapai 50 juta euro.
Sandro Tonali
Bagi penggemar AC Milan, gelandang asal Italia ini merupakan pangeran lapangan tengah mereka dan dianggap sebagai penerus Andrea Pirlo.
Tak heran jika permainan Sandro Tonali di AC Milan dalam tiga musim terakhir sukses membuat para fans lama Rossoneri kembali ber euforia serta menggaet para fans baru.
Akan tetapi pada musim 23/24, para fans tidak bisa lagi menyaksikan aksi Sandro Tonali lantarang sang pemain resmi dilepas ke Newcastle United.
Transfernya pun berhasil memecahkan rekor penjualan pemain termahal asli Italia sepanjang sejarah dengan mahar 70 juta euro.
2. Rasmus Hojlund
Terakhir adalah Rasmus Hojlund. Meski masih berusia 20 tahun, namun pemain asal Denmark ini berhasil mencuri perhatian usai penampilan apik bersama Atalanta musim lalu.
Sebelum bursa transfer dibuka, Rasmus Hojlund sempat jadi sorotan usai rumor yang menyebut jika Manchester United ingin mendatangkannya.
Sontak saja, beberapa laga Atalanta langsung jadi perhatian lantaran banyak fans yang ingin melihat performa Rasmus Hojlund.
Kini setelah resmi hengkang ke Manchester United, tampaknya akan sulit buat Atalanta menggaet fans baru di luar Italia lantaran tidak ada lagi pemain yang jadi pusat perhatian.