5 Alasan Thom Haye Jadi Pengganti Sempurna Tijjani Reijnders di Timnas Indonesia
INDOSPORT.COM – Nama Thom Haye belakangan jadi sorotan lantaran disebut jadi calon baru naturalisasi Timnas Indonesia menggantikan Tijjani Reijnders yang resmi pilih Belanda.
Tijjani Reijnders memang sempat jadi opsi pelatih Timnas Indonesia sebagai calon pemain yang bakal dinaturalisasi pada tahun 2022 lalu.
Bahkan permintaan agar PSSI bisa merampungkan proses naturalisasi Tijjani Reijnders diminta langsung oleh pelatih Shin Tae-yong.
Akan tetapi peluang Timnas Indonesia memakai jasa Tijjani Reijnders gagal terwujud, lantaran sang pemain belum berminat untuk tampil bersama skuat Garuda.
Bahkan mimpi penggemar Timnas Indonesia melihat Tijjani Reijnders berseragam Merah Putih pun dipastikan pupus, lantaran bintang AC Milan tersebut sukses catatkan caps debut buat Belanda.
Tijjani Reijnders berhasil torehkan laga debut buat Timnas Belanda senior saat skuat Oranje menghadapi Yunani dalam lanjutan kualifikasi Euro 2024.
Dalam laga yang berlangsung pada Jumat (08/09/2023) lalu, Tijjani Reijnders turun sebagai pemain cadangan dan membantu Belanda menang 0-3.
Setelah dipastikan gagal mendapat Tijjani Reijnders, para netizen Indonesia pun mulai ramai mencari pemain keturunan lain sebagai opsi naturalisasi Timnas Indonesia.
Salah satu nama yang jadi sorotan adalah Thom Haye. Pemain kelahiran Amsterdam tersebut memang punya darah Indonesia dan kini tampil konsisten di Liga Belanda.
Meski jadi second option, namun ada ada beberapa faktor yang membuat Thom Haye jadi pilihan lebih baik ketimbang Tijjani Reijnders untuk perkuat Timnas Indonesia. Lantas apa sajakah itu? Lebih lengkapnya berikut INDOSPORT mengulas:
1. Kaya Pengalaman di Eropa
Lahir di Belanda tahun 1995 silam, perjalanan karier Thom Haye terbilang sangat apik lantaran sempat memperkuat banyak tim Eropa.
Dimulai dengan memperkuat tim akademi Az Alkmaar, gelandang serba bisa ini kemudian hengkang ke sejumlah klub Belanda seperti Willem II, ADO Den Haag, NAC Breda hingga Heerenveen.
Selain itu, Thom Haye juga pernah melanglang buana ke Liga Italia dan memperkuat Lecce pada tahun 2019 lalu.
Dengan pengalaman mentas di kompetisi Eropa tersebut, membuat gaya bermain Thom Haye jauh lebih matang dan bakal jadi kekuatan baru buat Timnas Indonesia.
Usia Lebih Matang
Alasan berikutnya adalah faktor usia Thom Haye yang lebih senior ketimbang Tijjani Reijnders.
Diketahui bahwa Tijjani Reijnders saat ini masih berusia 25 tahun, sementara usia Thom Haye telah menyentuh 28 tahun.
Dengan usia yang lebih tua, pengalaman serta ketenangan Thom Haye di lapangan sedikit banyak bakal berikan pelajaran berharga buat pemain-pemain muda Indonesia.
Rekam Jejak Manis di Timnas Belanda
Berikutnya adalah sisi prestasi kedua pemain di Timnas Belanda. Meski sama-sama punya keturunan Indonesia, namun baik Thom Haye dan Tijjani Reijnders ternyata pernah dilirik skuat De Oranje.
Bedanya, Thom Haye punya banyak caps bersama Timnas Belanda di berbagai jenjang umur, sedangkan Tijjani Reijnders dua level yakni U20 dan senior.
Thom Haye memulai kariernya di Timnas Belanda dengan memperkuat skuat U-15, kemudian secara bergilir sukses menembus skuat U-16, U-17, U-19, U-20 hingga U-21.
Penampilan terbaik Thom Haye bersama Timnas Belanda terjadi pada tahun 2012 lalu, dimana dirinya sukses membawa skuat U-17 raih gelar juara Piala Eropa.
Berbekal pengalaman serta mental juara di skuat Belanda, sosok Thom Haye bakal jadi jendral lapangan tengah sempurna buat Timnas Indonesia.
2. Versatile
Dari segi teknis, Thom Haye juga punya keunggulan lebih baik ketimbang Tijjani Reijnders dan membuat namanya jadi pilihan sempurna buat Timnas Indonesia.
Salah satunya adalah kemampuan versatile atau bermain lebih dari satu posisi. Tercatat, Thom Haye bisa di hampir 9 posisi berbeda, mulai dari Defensive Midfield, Central Midfield, Attacking Midfield, Left Winger, Right Winger, Left Midfield, Right Midfield, Second Striker bahkan Centre-Back.
Dengan kemampuan tersebut, Thom Haye bisa jadi second option ketika Timnas Indonesia harus kehilangan sejumlah pemain pilar di pertandingan penting.
Tertarik Bela Timnas Indonesia
Alasan terakhir yang membuat Thom Haye lebih layak perkuat Timnas Indonesia ketimbang Tijjani Reijnders adalah rasa nasionalismenya yang cukup tinggi.
Pada tahun 2019 lalu, Thom Haye saat dihubungi awak INDOSPORT pernah mengutarakan niatnya untuk memperkuat Timnas Indonesia, namun sayangnya saat itu belum ada pihak dari PSSI yang menghubunginya.
“Saya tumbuh dan berkembang dengan baik di tim nasional muda Belanda. Untuk saat ini saya membuka semua kesempatan, tapi masih belum pernah mendapat tawaran untuk membela Timnas Indonesia,” ucapnya.
Dengan nasionalisme yang tinggi tersebut, proses naturalisasi Thom Haye mungkin bakal berjalan lebih mudah dan cepat, sehingga bisa menguntungkan Timnas Indonesia jelang tampil di ajang resmi.