Sudah Habiskah Casemiro Kala Manchester United Dibantai Brighton?

INDOSPORT.COM – Apakah Casemiro sudah habis setelah Manchester United dibantai Brighton & Hove Albion di pertandingan lanjutan Liga Inggris (Premier League) musim 2023/2024?

Sebagaimana diketahui, Casemiro dibeli dari Real Madrid pada bursa transfer musim panas 2022 lalu dengan mahar 70 juta euro atau sektiar 1,22 triliun rupiah.

Angka tersebut terbilang fantastis untuk seorang pemain berusia 30 tahun pada saat itu, tetapi pria asal Brasil tersebut membuktikan mengapa dirinya layak dilabeli mahal.

Casemiro lantas menjadi salah satu pemain kunci Setan Merah pada musim 2022/2023 lalu dalam mendulang kemenangan.

Bahkan, Manchester United sampai terlalu bergantung pada Casemiro sehingga ketika sang pemain absen, Setan Merah malah menjadi sulit untuk menang.

Akan tetapi, semua sudah berbeda pada musim 2023/2024 ini yang mana Casemiro lebih banyak hilang daripada menunjukkan penampilan jempolannya pada musim lalu.

Manchester United tumbang 3-1 dari Brighton & Hove Albion di Old Trafford pada Sabtu (16/09/23) malam WIB sehingga pasukan Erik ten Hag sudah menelan kekalahan ketiganya pada musim ini.

Mantan pemain Aston Villa, Gabriel Agbonlahor, bahkan sampai menyebut Casemiro bak gelandang berusia 45 tahun karena penampilan mantan bintang Real Madrid tersebut dinilai buruk.

“Mulai dari mana ya? Brighton memiliki 659 umpan di Old Trafford. Lebih banyak melepaskan tembakan tepat sasaran dan penguasaan bola yang lebih unggul, 57 persen,” buka Gabriel Agbonlahor, seperti diwartakan Metro.

1. Casemiro seperti Hilang

Gabriel Agbonlahor bahkan sampai menyebut Brighton & Hove Albion menjadikan Old Trafford sebagai taman bermain mereka kala membekuk Manchester United.

“Saya menonton pertandingan, awalnya Brighton tampak selalu bisa memberikan umpan dari belakang,” imbuh Gabriel Agbonlahor.

“Tak peduli siapa pun (pemain Manchester United) yang melalukan pressing, mereka bisa dengan mudahnya keluar hingga menciptakan peluang, sudah seperti taman bermain mereka, terutama pada babak kedua.”

Agbonlahor bahkan menyebut Casemiro bermain, seperti gelandang berusia 45 tahun, hingga akhirnya sang pemain ditarik keluar dan digantikan Hannibal Mejbri yang lebih muda.

“Casemiro… Dia seperti pemain berusai 45 tahun di sekitar lini tengah. Dia bahkan sampai ditarik keluar pada menit ke-65 untuk diganti Hannibal yang lebih muda karena sebapuk itu Casemiro.”

Menurunnya performa Casemiro ini tentu patut menjadi perhatian Erik ten Hag mengingat Man United memang sangat bergantung padanya.

Sementara itu, pelapis Casemiro, Sofyan Amrabat, sendiri masih diterpa cedera sehingga pria asal Maroko itu belum bisa bermain.

Manchester United pastinya makin pusing karena mereka akan segera menghadapi Bayern Munchen di laga perdana Liga Champions 2023/2024 pada Kamis (21/09/23) pukul 02.00 WIB.

Jika Casemiro tak kunjung menemukan permainan terbaiknya layaknya musim lalu, hal ini jelas bakal menjadi malapetaka bagi Manchester United.

Mungkin saja Casemiro bisa dibilang sudah habis karena pria berusia 31 tahun lagi sudah jarang tampil apik baru-baru ini pada musim 2023/2024.

Terlebih lagi, persoalan lini belakang juga masih menjadi perhatian Manchester United setelah Lisandro Martinez juga tampil tidak begitu meyakinkan pada laga melawan Brighton & Hove Albion.

Manchester United, yang tengah pesakitan, akan dihadapkan dengan Bayern Munchen dengan Harry Kane yang sedang on-fire sehingga Erik ten Hag jelas punya banyak PR yang harus diselesaikan.