Sejarah Asian Games: Persiapan Panjang Timnas Indonesia Era Luis Milla Tembus 16 Besar
INDOSPORT.COM - Nama Luis Milla menjadi salah satu yang tercatat dalam perjalanan Timnas Indonesia, setelah sempat menjabat sebagai pelatih di Asian Games 2018.
Sebelum tampil di Asian Games 2018 yang dihelat di Jakarta dan Palembang, 18 Agustus hingga 2 September 2018 ini, Luis Milla mempersiapkan Timnas Indonesia cukup panjang.
Pelatih asal Spanyol ini, saat itu telah memulai pemusatan latihan sejak Januari 2018, termasuk mengikuti ajang PSSI Anniversary Cup 2018. Kerangka Timnas U-23 bahkan telah dibentuk sejak SEA Games 2017 lalu.
Selain itu, Luis Milla juga membidik target semifinal di ajang Asian Games 2018. Target tersebut tidak main-main sebab ajang multievent antarnegara Asia tersebut diikuti oleh tim dari negara-negara Piala Dunia 2018, seperti Korea Selatan, Jepang, Iran, dan Arab Saudi.
Namun, pada saat Asian Games, target untuk menembus semifinal gagal tercapai, setelah langkah Timnas Indonesia harus terhenti di babak 16.
Pada Asian Games 2018, Timnas Indonesia berada di Grup A bersama Taiwan, Palestina, Laos, dan Hong Kong. Laga Perdana, Skuad Garuda yakni menjamu Taiwan, di stadion Patriot Candrabhaga, Bekasi pada 12 Agustus 2018.
Perjalanan awal Timnas Indonesia di Asian Games 2018, berjalan lancar dan Skuad Garuda berhasil menang dangan skor besar 4-0 melalui gol Stefano Lilipaly (67' dan 76'), Alberto Goncalves (71'), dan Hargianto (90+2').
Di laga kedua, Indonesia harus menjamu saudara jauh mereka, Palestina. Sayang pada pertandingan kedua Garuda Muda di Asian Games 2018 itu, anak asuh Luis Milla harus takluk 1-2.
Meski mengalami kekalahan, namun Indonesia berhasil bangkit dan meraih kemenangan besar kontra Laos dengan skor 3-0 di mana Beto Goncalves menjadi berhasil memborong dua gol.
Pada pertandingan terakhir Asian Games 2018 kontra Hong Kong, meski telah dipastikan lolos ke babak 16 besar namun Indonesia tak ingin tampil santai dan berusaha meraih poin maksimal.
1. Dihentikan Uni Emirat Arab
Hasilnya, sempat tertinggal satu gol di babak pertama, Evan Dimas dkk berhasil membalikan keadaan di babak kedua dengan mencetak tiga gol tambahan. Skor berakhir 3-1 untuk kemenangan Skuad Garuda.
Kemenangan Indonesia ini, membuat anak asuh Luis Milla memuncaki Grup A dengan perolehan sembilan poin. Selain itu, Skuad Garuda juga melangkah ke babak 16 besar.
Lolos ke babak 16 besar dengan status juara Grup A Asian Games 2018, Indonesia bertemu dengan Uni Emirat Arab (UEA) yang lolos sebagai peringkat tiga terbaik.
Pada babak 16 besar di Stadion Wibawa Mukti, Cikarang, Jawa Barat, Jumat (24/08/18), anak asuh Luis Milla mampu tampil tenang dan menguasai jalannya pertandingan.
Meski unggul pola permainan, namun mereka harus tertinggal lebih dulu lewat gol penalti Zayed Al-Almeri di menit ke-20. Babak pertama, Timnas Indonesia tertinggal dari UEA.
Memasuki babak kedua, Timnas Indonesia yang mendapat dukungan langsung dari puluhan ribu suporter, berhasil menyamakan kedudukan lewat gol Beto Goncalves di menit 52.
Petaka terjadi saat wasit Shaun Evans memberikan penalti kedua buat UEA, dan Zayed Al-Almeri yang kembali menjadi algojo sukses membawa tim tamu kembali unggul atas Skuad Garuda.
Meski banyak intriks yang dilakukan tim UEA jelang laga berakhir, namun Indonesia berhasil menyamakan kedudukan semenit jelang peluit panjang lewat aksi Stefanno Lilipally.
Skor imbang 2-2 waktu normal, membuat laga pun dilanjutkan ke babak extra time dan berkahir di adu penalti setelah kedua tim tak mampu menambah gol.
Saat adau penalti, dua algojo Indonesia yakni David Maulana dan Saddil Ramdani gagal menjalankan tugas yang membuat UEA lolos ke babak semifinal.
Sehingga, perjalanan Timnas Indonesia harus terhenti di babak 16 besar dan gagal menembus semifinal Asian Games 2018.