Bedah Formasi Mengerikan AS Roma di Bawah Antonio Conte
INDOSPORT.COM - Di tengah amburadulnya penampilan AS Roma di Liga Italia (Serie A), nama Antonio Conte kembali mencuat.
Pelatih asal Italia tersebut berpeluang menggantikan Jose Mourinho apabila nanti hengkang usai membawa AS Roma terpuruk awal musim ini.
Kans The Special One untuk pergi dari AS Roma memang terbuka cukup lebar. Ia bisa hengkang saat pertengahan musim karena performa tim yang anjlok.
Pelatih asal Portugal tersebut juga bisa menyudahi hari-harinya di AS Roma jika tidak memperpanjang kontrak yang akan berakhir pada Juni 2024.
Sementara itu, Antonio Conte sendiri saat ini masih menganggur setelah angkat kaki dari Tottenham Hotspur pada Maret 2023.
Ia sudah berusaha semaksimal mungkin mengangkat derajat Spurs di Liga Inggris namun ternyata belum berhasil.
Kini ia pun dikaitkan dengan kepulangan ke Liga Italia, setelah terakhir kali membesut Inter Milan pada 2021 lalu.
Di tangannya, Inter Milan berhasil mengakhiri puasa gelar dan merup kesuksesan di Liga Italia. Akankah ia bisa berhasil lagi di AS Roma?
Di AS Roma, Jose Mourinho menggunakan skema 3-5-2 dengan format tiga bek, yang juga diusung oleh Antonio Conte sejak menangani Chelsea.
Formasi 3-5-2 ini juga menjadi elemen penting di balik kesuksesan Antonio Conte membawa Inter Milan juara Serie A Liga Italia.
Meski begitu, di AS Roma nanti ia diprediksi akan memakai komposisi dua bek sayap untuk menerapkan formasi yang lebih seimbang.
Saat sedang diserang, mereka bisa mundur memperkuat pertahanan, namun di sisi lain bisa maju hingga ke tengah lapangan untuk mengirim umpan ke para gelandang dan striker.
1. AS Roma di Bawah Antonio Conte
Di pos bek, Chris Smalling menjadi pemain yang akan selalu diandalkan sebagai benteng pertahanan yang kokoh di depan Rui Patricio.
Bersamanya, akan dimainkan Diego Llorente atau Gianluca Mancini, yang mengapit masing-masing di sisi kiri dan kanan. Evan Ndicka juga berpeluang dipilih.
Rasmus Kristensen dan Leonardo Spinazzola akan menghuni sisi sayap, sedangkan Lorenzo Pellegrini bisa menjadi playmaker yang mengatur pola serangan.
Kemudian formasi gelandang AS Roma nantinya akan dilengkapi oleh Bryan Cristante dan Renato Sanches.
Dua striker yang berada di paling depan tentu akan menjadi ujung tombak serangan AS Roma. Saat ini, ada sejumlah pemain yang bisa dipilih.
Andrea Belotti dan Paulo Dybala bisa bersaing untuk satu tempat bersama pemain pinjaman dari Chelsea, Romelu Lukaku.
Formasi AS Roma dengan Antonio Conte
Patricio; Mancini, Smalling, Llorente; Kristensen, Cristante, Pellegrini, Sanches, Spinazzola; Dybala, Lukaku
AS Roma Sedang Terpuruk, Antonio Favorit Gantikan Jose Mourinho
Munculnya nama Antonio Conte sebagai calon pelatih AS Roma memang tidak lepas dari penampilan tim yang sedang bobrok awal musim ini.
Sebagai salah satu tim yang punya nama dan terpandang di Serie A Liga Italia, AS Roma sekarang malah berada di ambang jurang degradasi.
Kekalahan mereka dari Genoa semalam pun menambah duka AS Roma yang saat ini bertengger di peringkat 16 klasemen sementara.
Tidak hanya Antonio Conte, sejumlah pelatih lainnya juga ada yang dikaitkan dengan AS Roma menyusul nasib Jose Mourinho yang tidak jelas.
Meski begitu, Antonio Conte merupakan kandidat yang paling difavoritkan jika menilik sepak terjangnya di kancah sepak bola Italia.
Tidak hanya Inter Milan, ia juga membawa Juventus meraih banyak gelar juara, termasuk menggondol Scudetto tiga musim beruntun pada 2011/2012 hingga 2013/2014.
Sebelum terjun menjadi pelatih, Antonio Conte juga sukses sebagai pemain Juventus. Ia adalah juara Liga Italia, Coppa Italia, Liga Champions, dan masih banyak lagi.