x

Dosa-Dosa Jose Mourinho Usai Hadirkan Bencana Awal Musim di AS Roma

Jumat, 29 September 2023 10:45 WIB
Editor: Nugrahenny Putri Untari
Jose Mourinho sedang menghadapi situasi yang tidak baik-baik saja di klub Liga Italia (Serie A), AS Roma. Foto: REUTERS/Alberto Lingria.

INDOSPORT.COM - Jose Mourinho sedang menghadapi situasi yang tidak baik-baik saja di klub Liga Italia (Serie A), AS Roma.

Awal musim 2023/2024 ini, tim asuhannya remuk seremuk-remuknya di liga, hingga berada di papan bawah klasemen sementara.

Ada apa sebenarnya dengan AS Roma Jose Mourinho yang dahulu sempat meraih kesuksesan saat menjuarai UEFA Conference League?

Jose Mourinho Bawa AS Roma Tepuruk di Klasemen

Dari enam pertandingan yang sudah dimainkan di Serie A Liga Italia, AS Roma baru satu kali memenangkan pertandingan, meski dengan margin skor yang besar.

Tempo hari, ia berhasil membawa para pemainnya memenangkan pertandingan kontra Empoli dengan skor telak 7-0.

Namun hanya itu raihan terbaik AS Roma sejauh awal musim ini. Selebihnya, mereka mencatatkan hasil-hasil yang kurang maksimal dan tercecer di klasemen.

Baca Juga

Selain kemenangan 7-0 tersebut, AS Roma bermain imbang dua kali dan kalah tiga kali termasuk melawan AC Milan.

Yang teranyar, mereka baru saja ditekuk Genoa, Kamis (28/09/23), dengan skor lumayan memalukan, 1-4.

Alhasil, Giallorossi harus puas bertengger di peringkat 16 klasemen sementara Serie A Liga Italia 2023/2024 dengan 5 poin.

Di bawah mereka ada Salernitana yang mengantongi 3 poin, lalu tiga tim di zona degadrasi: Udinese, Empoli, dan Cagliari.

Baca Juga

Jose Mourinho yang Masih Percaya Diri

Selama ini, Jose Mourinho memang dikenal sebagai salah satu pelatih dengan sikap dan temperamen yang cukup fenomenal.

Tidak jarang pula ia mengungkapkan sudut pandangnya secara blak-blakan di hadapan publik, termasuk mengkritik pemain yang ia asuh.

Namun untuk urusan kepercayaan diri, The Special One memang spesial. Bahkan setelah kalah dari Genoa, ia merasa AS Roma besutannya masih hebat.

Walau mengaku awal musim ini adalah mimpi buruk baginya dan AS Roma, Jose Mourinho tetap bangga timnya adalah finalis kompetisi Eropa dua kali beruntun.

"Ini (start jeblok Roma) juga merupakan hal yang paling buruk dalam perjalanan karier saya," ungkap Jose Mourinho dikutip dari DAZN.

"Namun, saya juga berpikir ini adalah pertama kalinya AS Roma memainkan dua final Eropa berturut-turut," tambahnya lagi.

Ya, Jose Mourinho memang tidak salah dengan ucapannya. AS Roma adalah finalis UEFA Conference League 2021/2022 dan Liga Europa 2022/2023.

Mereka memenangkan Conference League 2021/2022 setelah mengalahkan Feyenoord Rotterdam, namun gagal juara Liga Europa usai takluk di tangan Sevilla. 

Baca Juga

1. Jose Mourinho Bawa 'Kutukan' Musim Ketiga?

Jose Mourinho memasuki musim ketiganya menangani AS Roma. Foto: REUTERS/Ciro De Luca.

Jose Mourinho sudah memasuki musim ketiganya di AS Roma. Ia pertama datang ke klub ini pada musim 2021/2022 menggantikan Paulo Fonseca.

Tidak butuh waktu lama, The Special One langsung menggebrak pada musim pertamanya dengan membawa AS Roma juara Conference League.

Baca Juga

Lalu seperti telah disebutkan sebelumnya, ia juga membawa timnya melaju ke final Liga Europa meski akhirnya gagal meraih kemenangan.

Namun kini saat memasuki musim ketiga, magis Jose Mourinho bak luntur, bahkan saat kompetisi baru memasuki pekan-pekan awal.

Situasi ini seperti mengulang masa lampau saat ia masih menukangi Chelsea dan Manchester United. Dua musim ia membawa kembangkitan, selanjutnya tim mulai tampil melempem.

Namun jangankan ‘kutukan’ musim ketiga, Jose Mourinho bahkan sudah dipecat Tottenham Hotspur saat baru bekerja selama dua musim.

Baca Juga

Jose Mourinho dan Misi Comeback Liga Champions yang Makin Jauh

Meski musim 2023/2024 masih sangat jauh dari garis finis, apa yang diraih AS Roma saat ini terlihat cukup mengkhawatirkan.

Alih-alih menempatkan diri sebagai penantang zona Liga Champions, mereka malah berada di ambang jurang degradasi.

Jika tidak segera diperbaiki, mungkin akan sulit bagi AS Roma untuk berburu tiket comeback ke Liga Champions.

Sebagai pengingat, mereka terakhir kali berkompetisi di Liga Champions pada musim 2018/2019 dan hanya bertahan hingga fase 16 besar.

Baca Juga
Jose MourinhoAS RomaLiga ItaliaIndepth

Berita Terkini