Manchester United vs Crystal Palace, Erik ten Hag Diminta Turunkan Hannibal Mejbri
INDOSPORT.COM - Erik ten Hag disarankan memainkan Hannibal Mejbri ketimbang Mason Mount di laga Liga Inggris (Premier League) 2023/24 antara Manchester United vs Crystal Palace.
Manchester United akan menjamu Crystal Palace di Old Trafford pada pekan ke-7 Premier League yang akan berlangsung pada Sabtu (30/09/23) pukul 21.00 WIB.
Kedua tim hanya terpaut satu tingkat di klasemen sementara dengan Manchester United unggul satu poin dari calon lawan mereka itu.
Melansir dari Caught Offside, pundit Stan Collymore ternyata menilai bahwa Erik ten Hag sebaiknya mencadangkan Mason Mount dan menurunkan Hannibal Mejbri di laga tersebut.
"Menurut saya, Mason Mount tidak bisa apa-apa. Sudah saatnya sang manajer menunjukkan siapa sang pemain sebenarnya," ujar Collymore.
"Dia adalah pemain yang hanya memberikan performa rata-rata di semua posisi. Dia tidak akan memberikan perubahan apapun."
"Jadi, tetaplah memilih Hannibal dan biarlah dia bermain agar bisa membuktikan diri. Kalau performanya menurun, tariklah ia dan jadikan Mount rotasinya."
"Dari penampilannya belakangan ini, Hannibal layak mendapat kesempatan untuk bermain lagi," pungkas sang pundit.
Hannibal Mejbri memang diturunkan sebagai starter di kemenangan Manchester United melawan Crystal Palace di Carabao Cup (3-0) dan Burnley (1-0).
Dengan pengalamannya menghadapi Palace, tampaknya Erik ten Hag memang harus menurunkan Hannibal kembali di laga kali ini.
1. Erik ten Hag Dapat Wejangan dari Petinggi Crystal Palace
Ada satu hal menarik yang dilaporkan Manchester Evening News, yakni manajer Crystal Palace, Roy Hodgson, justru memberi wejangan untuk Erik ten Hag.
"Semakin besar klub, makin besar pula tekanan yang mereka dapatkan. Namun, Erik akan setuju dengan saya, tidak peduli apakah Anda di Manchester United atau klub lain, situasinya akan sama," ujar Hodgson.
"Anda harus bekerja keras untuk mempersiapkan tim Anda. Anda harus tetap bersama mereka apapun yang terjadi di lapangan dan terus melakukan peningkatan sebisa mungkin."
"Di saat yang sama, Anda harus menerima cemoohan dari pihak luar yang menilai bahwa Anda tidak melakukan hal yang seharusnya."
"Kritikan mereka makin terdengar karena radio dan televisi. Namun, apa yang tertulis di media itulah yang paling terasa pengaruhnya."
"Semua ini seperti menjadi satu paket dengan kewajiban Anda untuk terus maju. Yang pasti, jangan mengeluh. Karena, kita sudah beruntung bisa tampil di liga yang bagus," pungkasnya.
Manchester United memang masih terpuruk belakangan ini. Di Premier League, mereka hanya menduduki peringkat sembilan dengan 3 kali menang dan 3 kali kalah.
Sehingga, banyak pihak yang menilai bahwa Erik ten Hag sudah kehilangan wibawanya di Old Trafford dan sebaiknya mundur saja.
Namun, dua laga terakhir membuktikan bahwa dirinya masih layak melatih. Manchester United bisa menang 3-0 atas Crystal Palace di Carabao Cup dan 1-0 atas Burnley di Liga Inggris.
Sehingga, laga ke-2 melawan Palace pada Sabtu (30/09/23) harus kembali dimaksimalkan dengan baik oleh Ten Hag dan Manchester United untuk membungkam kritik dari publik.