Boom! Stefano Pioli Siap Kembali ke 'Formasi Scudetto' untuk Duel AC Milan vs Lazio
INDOSPORT.COM - Stefano Pioli dikabarkan bakal mengembalikan timnya ke 'formasi Scudetto' untuk pertandingan Liga Italia (Serie A) 2023/24 antara AC Milan vs Lazio.
AC Milan bakal menjalani pertandingan berat melawan Lazio di pekan ke-7 Serie A Italia 2023/24 pada Sabtu (30/09/23) pukul 23.00 WIB.
Saat ini, Milan atau Rossoneri sedang punya tugas untuk menggeser posisi Inter Milan di puncak klasemen. Untungnya, kedua tim punya poin sama.
Pada musim ini, Stefano Pioli mencoba menggunakan formasi 4-3-3 yang lebih menyerang dengan meninggalkan skema sebelumnya, yakni 4-2-3-1.
Namun, sang pelatih mengisyaratkan bahwa dirinya kemungkinan bakal mengembalikan Milan ke setelan awal, yakni 4-2-3-1 di laga kontra Lazio.
"Saya sedang memikirkannya lantaran Pulisic sedang fit dan di lini tengah kami punya lima pemain," buka Pioli dalam konferensi pers jelang laga (dilansir dari Sempre Milan).
"Saya juga suka Loftus-Cheek sebagai mezzala. Hal-hal itu ingin saya coba. Sementara ini, kami sedang memikirkan cara lain, tapi 4-2-3-1 di tengah laga menjadi opsi," tutupnya.
Skema 4-2-3-1 adalah formasi utama yang berhasil mengantarkan AC Milan meraih scudetto pada 2021/22. Sehingga, tidak heran kalau sang pelatih ingin menggunakannya kembali.
Namun, mungkin formasi tersebut tidak akan dimainkan dari awal, melainkan di pertengahan laga untuk mengacaukan sistem 4-3-3 Lazio ala Maurizio Sarri.
Sementara itu, Yacine Adli diyakini bakal kembali menjadi starter usai performa impresifnya saat AC Milan membantai Cagliari 3-1 pada pekan sebelumnya.
1. Yacine Adli Siap Bersinar di Laga AC Milan vs Lazio
Yacine Adli berhasil membuktikan kapasitasnya di lini tengah skuad Stefano Pioli saat AC Milan mengalahkan Cagliari 3-1 pada Rabu (27/09/23).
Laga tersebut merupakan debut Adli untuk musim ini. Meski pertama kali tampil dengan formasi 4-3-3, tapi Adli justru mampu bermain spektakuler.
Adli menjadi penyalur umpan utama AC Milan dengan 97 percobaan berakurasi 97 persen plus satu operan kunci. Tidak ada pemain non-bek yang bisa menyamai catatan ini.
Ditambah lagi Adli juga menunjukkan kemauan untuk membantu pertahanan dengan tiga tackle bersih. Stefano Pioli wajib untuk memberinya kesempatan lebih banyak unjuk gigi ke depannya.
Hal ini tampaknya memang merupakan 'sumpah' sang pemain yang akan terus berjuang di San Siro seberat apapun rintangan yang menghadang.
"Saya sudah menunggu momen ini (debut di 2023/24). Ini merupakan hasil dari kesabaran dan kerja keras. Saya selalu melakukan yang terbaik untuk debut," ujar Adli via Milan Press.
"Ini baru satu laga. Sekarang, saya berharap lebih. Saya ingin menunjukkan bahwa saya siap. Saya selalu siap membantu. Hubungan saya dengan para pemain dan staf sangat baik."
"Saya sempat mengalami masa sulit. Sebab, seperti semua pemain lainnya, saya juga ingin tampil. Di hari pertama saja, sang pelatih langsung mengatakan bahwa saya akan jarang dimainkan."
"Namun, (Fikayo) Tomori menjelaskan kepada saya apa yang harus saya lakukan dan saya jawab, 'aku akan bertahan di sini dan kau akan melihat bagaimana aku bermain'."
"Sepanjang karier, saya bermain di banyak posisi. Jadi, tidak masalah kalau saya harus ganti posisi. Ketika sang pelatih bertanya, saya jawab bahwa dia bisa menempatkan saya di mana pun dia mau. Demi tim ini, saya bahkan rela jadi fullback," tutupnya.