Barisan Pemain yang Kecewa usai Tinggalkan Inter Milan, Andre Onana Terdepan
INDOSPORT.COM - Andre Onana, Milan Skriniar, dan Marcelo Brozovic menjadi pemain yang paling kecewa usai meninggalkan klub Liga Italia (Serie A), Inter Milan, pada musim panas ini.
Inter Milan termasuk salah satu klub yang paling aktif bergerak pada bursa transfer musim panas ini. Tak hanya untuk mendatangkan pemain, namun juga untuk melepas pilar mereka.
Namun, usut punya usut, rupanya tidak semua pemain yang dilepas oleh Inter Milan menemui nasib yang lebih baik. Beberapa di antara mereka bahkan mengalami penurunan jauh dibanding saat masih berseragam Nerazzurri.
Dilansir dari FC Inter News, setidaknya ada tiga pemain yang bernasib paling apes. Ketiganya sejatinya merupakan starter di Inter Milan musim lalu, namun kini menjadi pesakitan di klub lain.
Nama pertama adalah kiper Manchester United, Andre Onana. Sosok yang menjadi pemain kunci Inter Milan saat menjadi finalis Liga Champions musim lalu tersebut kini menjadi bulan-bulanan publik Old Trafford.
Alih-alih menjadi pengganti sepadan bagi David de Gea, Andre Onana justru sering melakukan blunder. Terbaru, pemain asal Kamerun tersebut melakukan kesalahan di laga Liga Champions kontra Galatasaray.
Andre Onana diketahui melakukan salah oper, sehingga memicu rekan setimnya, Casemiro, melakukan pelanggaran fatal di kotak penalti. Alhasil, Casemiro mendapat kartu merah dan Man United mendapatkan hukuman penalti.
Statistik Andre Onana juga mengerikan. Dari 10 pertandingan yang telah dilakoni di semua kompetisi, ia telah kebobolan 18 kali. Hal ini membuatnya layak berada di peringkat pertama pemain yang kecewa usai meninggalkan Inter Milan.
Namun, Andre Onana tak sendirian. FC Inter News juga menyebut Marcelo Brozovic sebagai pemain selanjutnya yang gagal bersinar usai meninggalkan San Siro.
Baik Andre Onana maupun Marcelo Brozovic dinilai menjadi korban dari niat Inter Milan mendapatkan pemasukan pada bursa transfer musim panas lalu.
1. Korban Kebijakan Inter Milan
"Untuk Onana dan Brozovic, situasinya berbeda karena mereka dijual untuk menambah pendapatan. Untuk kasus mereka, keinginan pribadi dipaksa berjalan selaras dengan kepentingan klub," tulis Tuttosport, dilansir dari FC Internews.
Marcelo Brozovic sendiri sejatinya tidak bermain buruk untuk Al Nassr. Namun, penampilannya jauh jika dibandingkan dengan saat masih berseragam Inter Milan.
Di Liga Arab Saudi musim ini, rekan setim Cristiano Ronaldo tersebut belum mencetak satu pon gol maupun assist. Hal ini tentunya tak sesuai ekspektasi Al Nassr saat memutuskan memboyongnya.
Sementara itu, pemain ketiga yang menjadi sorotan adalah Milan Skriniar. Pemain yang hengkang ke Paris Saint-Germain (PSG) ini juga menjadi bahan olok-olokan di klub barunya.
Media Prancis, L'Equipe, bahkan tak ragu menyebut Milan Skriniar sebagai pemain yang akan menjadi masalah serius di PSG. Hal ini dikarenakan sang pemain kerap membuat blunder fatal.
Di sisi lain, pertahanan Inter Milan kini kian solid dengan kedatangan Benjamin Pavard. Kombinasinya dengan Matteo Darmian menjadi benteng yang sulit ditembus oleh pemain lawan.
Agresivitas Inter Milan di bursa transfer agaknya masih akan berlanjut. Nerazzurri bahkan sudah mengantongi beberapa nama untuk didekati pada bursa transfer mendatang.
Dua yang terbaru adalah Khephren Thuram dan Mehdi Taremi. Dua pemain berbeda posisi tersebut dinilai akan menambah kekuatan Inter Milan di tahun baru.
Inter Milan juga bersiap memperpanjang kontrak beberapa pemain kunci mereka, seperti Federico Dimarco dan Denzel Dumfries. Hal ini untuk mencegah klub lain memberikan penawaran.
Dengan demikian, Inter Milan sepertinya masih akan melanjutkan strategi jenius mereka di bursa transfer dengan mendatangkan dan melepas pemain yang tepat.