Kualitas Javi Guerra, Bocah yang Buat Man United Rela Bakar Duit Rp1,6 Triliun
INDOSPORT.COM – Membedah kualitas Javi Guerra, wonderkid Valencia yang siap ditebus raksasa Liga Inggris (Premier League), Manchester United, dengan harga Rp1,6 triliun.
Dilaporkan oleh Give Me Sport, Manchester United getol memboyong pemain berusia 20 tahun itu untuk memperkuat lini tengahnya.
Javi Guerra dinilai sosok tepat untuk lini tengah tim berjuluk Setan Merah itu menyusul penampilan apiknya bersama Valencia musim ini.
Di musim 2023/2024 ini, pemain jebolan akademi Valencia itu telah mencatatkan 9 penampilan di kancah Liga Spanyol atau LaLiga.
Dari 9 penampilan yang dilakoninya bersama Valencia itu, Javi Guerra mampu menyumbangkan 3 gol dan 1 assist bagi timnya tersebut.
Catatan itu cukup meyakinkan Manchester United jika Javi Guerra bisa menjadi tambahan tepat di lini tengahnya sekaligus investasi masa depan.
Profil Javi Guerra
Javier 'Javi' Guerra Moreno adalah gelandang milik Valencia yang lahir di Gilet, Valencian Community, Spanyol pada 13 Mei 2003.
Sebagai putra asli daerah tersebut, Guerra jelas punya mimpi suatu saat bisa memperkuat kesebelasan terbesar kotanya yakni Valencia.
Meski begitu, Guerra tercatat pernah membela akademi Villarrea di awal mula kariernya, sebelum akhirnya kembali ke Valencia dengan bergabung tim U-19 pada 2019.
Di tim muda Valencia, penampilan Guerra sejatinya biasa-biasa saja. Tapi tim berjuluk Los Che itu memberi kepercayaan kepadanya dengan mempromosikan ke tim utama pada musim 2022/2023.
Debutnya bagi Valencia hadir pada April 2023, saat masuk menggantikan Samu Castillejo. Sejak saat itu, dirinya telah tampil di tim utama sebanyak 19 kali dengan mencetak total 4 gol dan 1 assist.
Lalu bagaimana kualitas Javie Guerra sejak menembus tim utama Valencia sehingga Man United mau menebusnya dengan harga Rp1,6 triliun?
1. Statistik Javi Guerra
Sebagai gelandang, Javi Guerra banyak beroperasi di lini tengah sebagai gelandang tengah, pos yang butuh di reformasi Man United musim ini.
Di musim ini, Man United hanya punya lima gelandang tengah, yakni Casemiro, Christian Eriksen, Mason Mount, Scott McTominay, dan Sofyan Amrabat.
McTominay kabarnya masih masuk daftar jual, dan Amrabat sendiri masih berstatus pemain pinjaman yang belum diketahui bakal dipermanenkan atau tidak.
Tak ayal Javi Guerra pun menjadi incaran. Pasalnya, secara kualitas ia dianggap bisa menambah kekuatan di lini tengah Man United.
Secara kualitas, Guerra tercatat mampu mencetak 0.28 Non-Penalty Goals 9NPG) per 90 menit dari rata-rata 1,91 tembakan per 90 menit. Jumlah yang cukup apik.
Ia pun tergolong kreatif dengan rataan 2,26 Shot-Creating Actions (SCA) atau tindakan berbuah peluang tembakan per 90 menit.
Kemampuannya sebagai gelandang tengah terlihat dari rataan dribelnya ke area lawan, yakni sebanyak 2,4 kali per 90 menit dengan kesuksesan melewati lawan sebanyak 2,12 kali per 90 menit.
Catatan dribelnya ini membuatnya bisa dengan mudah memudahkan transisi timnya dalam bertahan ke menyerang dengan cepat sekaligus merusak garis pertahanan lawan.
Sebagai gelandang tengah, Guerra juga punya catatan menarik dalam bertahan dengan rataan 2,97 tekel+intersep serta membuat 1,56 blok dan 1,27 sapuan.
Kemampuan ini bisa membuat lini tengah Man United makin solid yang memudahkan transisi, seperti keinginan Erik ten Hag.