Harga Saham Man United Tak Stabil Gara-gara Glazer Bertele-tele Kibuli Sheikh Jassim
INDOSPORT.COM - Harga saham klub Liga Inggris (Premier League), Manchester United, menjadi tidak stabil gara-gara Keluarga Glazer terus menggantungkan nasib Sheikh Jassim.
Nyaris satu tahun berlalu sejak Keluarga Glazer pertama kali mengumumkan penjualan Manchester United, hingga kini belum ada titik terang mengenai pemilik baru tim Setan Merah.
Manchester United bukannya tanpa peminat, justru pengusaha asal Qatar, Sheikh Jassim jor-joran ingin memborong seluruh saham Man United untuk menyelamatkan tim.
Keluarga Glazer diduga tidak mau melepas seluruh saham Man United ke Sheikh Jassim, karena masih ingin memimpin di Setan Merah. Maka dari itu, transaksi ini tak kunjung terjadi.
Dampaknya, saham Manchester United mengalami fluktuasi dalam setahun terakhir. Jika melihat Bursa Efek New York, saham MU awalnya berada di angka 13 dolar AS (10,56 pounds).
Setelah Keluarga Glazer umumkan penjualan Man United, harganya naik signifikan sampai menyentuh angka 27 dolar AS (21,93 pound) pada bulan Februari 2023 lalu.
Barangkali, dengan melonjaknya nilai Manchester United, Keluarga Glazer masih belum mau melepas tim, dan berharap dapat tawaran lebih tinggi pada beberapa waktu ke depan.
Hanya saja, karena Keluarga Glazer terkesan plin-plan dan terus menggantungkan nasib Sheikh Jassim, saham Man United kembali merosot.
Harga saham Man United tertahan di angka 19 dolar AS (15,43 pound) dalam beberapa pekan terakhir. Namun, angka ini tetap lebih besar dari rata-rata harga saham MU setahun lalu.
Konon, Glazer akan tetap menjual Manchester United, tetapi di saat yang tepat. Kemungkinan menjelang Piala Dunia 2026, menunggu harga sahamnya naik dan lebih banyak cuan.
1. 4 Rencana Gila Sheikh Jassim untuk Man United
Kehadiran Sheikh Jassim awalnya menjadi angin segar bagi Manchester United yang memerlukan pundi-pundi uang sebanyak mungkin di bursa transfer musim panas.
Banyak pemain bintang yang disodorkan Sheikh Jassim andai ia berhasil mengambil alih tampuk kekuasaan Manchester United, mulai dari Neymar Jr, Kylian Mbappe, dll.
Terang saja ia menjadi favorit penggemar Manchester United untuk mengambil alih klub. Popularitasnya mengalahkan Sir Jim Ratcliffe yang notabene berasal dari Inggris.
Laman Twitter @United_Empire7 lantas merangkum 4 rencana gila Sheikh Jassim untuk membawa Manchester United jadi raksasa sesungguhnya di kancah Eropa.
"Rencana petinggi kerajaan Qatar (Sheikh Jassim) untuk Manchester United adalah rencana paling ambisius di kancah sepak bola," ungkap akun @United_Empire7.
Pertama, Sheikh Jassim menjanjikan untuk renovasi markas Manchester United, yakni Old Trafford Stadium, agar jadi salah satu stadion sepak bola paling modern di dunia.
Kedua, Sheikh Jassim menjamin bahwa Man United akan bebas dari utang, bahkan banyak orang yang berbondong-bondong untuk melakukan investasi dalam 5 tahun ke depan.
Ketiga, legenda Manchester United akan memiliki jabatan penting di klub. Sejauh ini sosok yang digaungkan penggemar adalah David Beckham dan Eric Cantona.
Keempat, Sheikh Jassim siap meng-upgrade semua fasilitas klub menjadi salah satu yang terbaik di dunia, termasuk membangun ruangan training centre yang baru.
Hanya saja, semua janji-janji manis ini belum bisa meluluhkan hati Keluarga Glazer untuk melepas saham Manchester United sepenuhnya ke tangan Sheikh Jassim.