Profil Juan Miranda, Calon Pemain Gratisan yang Buat AC Milan Rela Buang Wonderkidnya

INDOSPORT.COM - Raksasa Liga Italia (Serie A), AC Milan, dilaporkan mengincar pemain Real Betis yakni Juan Miranda untuk didatangkan pada bursa transfer musim panas 2024.

AC Milan masih terus dikaitkan dengan Juan Miranda yang sudah diincar sejak bursa transfer musim panas 2023 lalu. Hal ini dikarenakan kurangnya posisi bek kiri di skuat Stefano Pioli.

Pada musim panas 2023, AC Milan  memang akhirnya merekrut Davide Bartesaghi dari sektor Primavera. Namun, sang pemain masih berusia 17 tahun dan belum punya pengalaman.

Karena sangat belia, Davide Bartesaghi belum bisa tampil secara konsisten di tim berjulukan Rossoneri. Alhasil, mau tidak mau mereka harus "membuangnya".

Dilansir dari Sempre Milan, Stefano Pioli akhirnya memutuskan untuk meminjamkan Bartesaghi ke klub lain pada bursa transfer musim dingin 2024 mendatang.

Kepergiannya itu diyakini bakal menjadi jalan masuk bagi Juan Miranda dari Real Betis. Berdasarkan Transfermarkt, sang bek kiri punya harga 9 juta euro atau sekitar Rp148 miliar.

Akan tetapi, AC Milan sepertinya tidak perlu mengeluarkan uang sebanyak itu. Sang pemain akan berstatus gratisan pada bursa transfer musim panas 2024 mendatang.

Jadi, AC Milan sebaiknya tidak menyia-nyiakan kesempatan emas untuk membawa Juan Miranda ke San Siro pada musim depan.

Misalnya berhasil didatangkan, Miranda jelas tidak akan langsung menjadi andalan Stefano Pioli. Sebab, AC Milan masih punya Theo Hernandez.

Untuk saat ini, belum ada informasi lebih lanjut terkait apa langkah yang akan dilakukan rival Inter Milan itu kepada sang bek kiri.

Namun, klub Liga Inggris yang bernama Fulham pernah dikaitkan dengannya. Jadi, AC Milan harus bergerak cepat untuk mendekati Juan Miranda.

Untuk mengenal lebih dekat mengenai Juan Miranda, berikut INDOSPORT telah merangkum profil pemain yang bakal menjadi pelapis Theo Hernandez tersebut.

1. Profil Juan Miranda

Juan Miranda Gonzalez merupakan pemain sepak bola profesional yang lahir di Olivares, Spanyol pada 19 Januari 2000 silam dan kini usianya masih menginjak 23 tahun.

Ia merupakan pemain binaan akademi Real Betis. Bakatnya membuat Barcelona kepincut untuk mendapatkan jasanya pada Juli 2014 silam.

Namun Juan Miranda tidak langsung bermain di tim utama, melainkan dimasukan ke Barcelona U-16 terlebih dahulu.

Semakin bertambahnya usia, Juan Miranda perlahan naik kelas ke Barcelona U-18 hingga Barcelona B. Ia kemudian dipromosikan ke tim senior pada Agustus 2019.

Setelah mendapatkan kontrak profesional, Blaugrana yang tidak ingin menyia-nyiakan bakat Juan Miranda kemudian menyekolahkan sang pemain ke klub Bundesliga, FC Schalke 04 dengan status pinjaman.

Ia bermain bersama FC Schalke 04 selama musim 2019-2020. Setelah kontraknya selesai, ia kembali dipinjamkan ke Real Betis.

Karena kontrak Juan Miranda di Barcelona habis, Real Betis otomatis sukses mendapatkan jasanya secara gratis di bursa transfer musim panas 2021.

Bila melihat dari laporan dan data FBref, Juan Miranda memang pemain dengan bobot apik jika dibandingkan dengan bek kiri andalan AC Milan, Theo Hernandez.

Keduanya sama-sama punya tendensi untuk membantu penyerangan namun Miranda sedikit lebih unggul di sejumlah aspek.

Contohnya dalam hal angka harapan gol (xG) non-penalti, rataan assist, umpan progresif, sentuhan di kotak penalti lawan, juga umpan progresif yang diterima.

Hernandez semakin terlihat di belakang jika kita membandingkan aspek pertahanan yang mana tidak kalah penting bagi seorang bek sayap modern.

Miranda hanya kalah di bagian tekel namun jumlah potngan, blok, sapuan, sampai duel udara sukses ia lebih baik.

Data tersebut diambil oleh FBref bersumber dari penampilan kedua pemain selama satu tahun ke belakang di laga-laga resmi liga top Eropa dalam hal ini Liga Spanyol dan Liga Italia.

Jika AC milan sukses mendapatkan Miranda, maka Hernandez akan punya pesaing ideal untuk memperebutkan satu slot starter di line-up.

Sejak datang ke San Siro, Hernandez boleh dibilang tidak memiliki ancaman nyata sehingga posisinya begitu aman.

Terakhir ada Fode Ballo Toure yang terpaksa pergi pada bursa transfer musim panas lalu akibat merasa kalang saing dengan eks Atletico Madrid dan Real Madrid itu.

Miranda hanya tiga tahun lebih muda ketimbang Hernandez sehingga gap kualitas keduanya bisa menyempit kapan saja.

Yang jelas merekrut Juan Miranda apalagi secara cuma-cuma akan jadi bisnis yang jenius dari AC Milan.