Satu Dekade Usai Dipuji Pep Guardiola, Tristan Alif Turun Gunung ke Liga 3
INDOSPORT.COM - Satu dekade telah berlalu sejak Tristan Alif mendapat pujian dari pelatih Pep Guardiola, kini bakat muda Indonesia itu turun gunung ke Liga 3, membela Nathan Lebak FC.
Sebagaimana diketahui, nama Tristan Alif Naufal melambung dan jadi sorotan nasional setelah cuplikan videonya saat mengolah 'si kulit bundar' viral, sekitar tahun 2012 silam.
Jika ditelusuri, awal mula Tristan melambung melalui media YouTube. Ia muncul di sebuah video berjudul Tristan Alif Naufal (Indonesia Football Star on The Making) pada 3 Maret 2012.
Video itu menampilkan kemahiran Tristan Alif dalam mengolah si kulit bundar, padahal usianya masih belia, sehingga ia langsung menuai decak kagum pencinta sepak bola.
Video Tristan Alif tersebut sudah ditonton 18 ribu orang dalam sepekan, angka yang sangat besar untuk perhitungan pada tahun 2012 silam.
Tristan Alif menimba ilmu sepak bola di SSI Arsenal. Meski usianya baru 7 tahun, kala itu ia sudah bermain di kelompok usia 10 tahun, karena skill-nya dinilai melebihi teman sebayanya.
Nama Tristan Alif semakin meroket saat berhasil menunjukkan kemampuannya yang luar biasa di depan Pep Guardiola, saat ia berkunjung ke Indonesia pada 30 Juni 2012.
Eks pelatih Barcelona itu berpesan pada Tristan Alif agar tetap berlatih dan mengasah kemampuannya, karena bukan tidak mungkin jika ia akan dilirik klub Eropa suatu saat nanti.
"Dia harus sering bermain dan berlatih, entah di jalan, di rumah, atau di sekolah. Barcelona mungkin akan memberikan tawaran kepadanya," ucap Pep Guardiola mengenai Tristan Alif.
Setelah itu, Tristan Alif mengikuti trial di Ajax Amsterdam pada tahun 2013, dan juga menjadi incaran klub Feyenoord Rotterdam. Namun, sang pemain justru kembali ke Indonesia.
Tristan Alif: Dari Timnas Indonesia U-16 Menuju Liga 3
Seiring waktu, popularitas Tristan Alif mulai redup, tetapi ia masih bermain sepak bola. Sampai akhirnya, atlet kelahiran 12 Desember 2004 itu mengikuti seleksi Timnas Indonesia U-16.
Tristan Alif mengikuti seleksi Timnas U-16 untuk Piala AFF U-15 2019. Namun, pelatih Bima Sakti kemudian mencoret namanya, dengan sejumlah catatan evaluasi.
"Dia punya teknik dan skill yang bagus, tapi beberapa kali di momen tertentu dia lambat dalam mengambil keputusan, kapan passing, kapan dribbling, jadi dia sering hilang bola," kata Bima Sakti.
"Semoga dia bisa lebih baik dari sebelumnya, dan kami akan selalu pantau dia, apalagi saya dengar dia akan trial di luar negeri, akan lebih bagus untuk pengalaman dia," tambah Bima.
Tristan Alif kembali menjalani trial di luar negeri, namun lagi-lagi tidak ada kelanjutan, dan sampai saat ini pemain 18 tahun itu masih menetap di Tanah Air.
Namun, Tristan Alif tidak meninggalkan dunia sepak bola yang membesarkan namanya. Kini Tristan tercatat sebagai pemain klub Liga 3 regional Banten, yakni Nathan Lebak FC.
Baru-baru ini, Tristan Alif membeberkan alasannya menerima tawaran klub Liga 3. Menurutnya, jika ada kesempatan untuk berkompetisi, ia akan mengambilnya.
"Alasan bergabung, karena ada opportunity, ada kesempatan untuk ngelatih lagi, balik lagi buat berkompetisi," ungkap Tristan Alif dalam unggahan akun Instagram Nathan Lebak FC.
"Harapannya untuk Nathan, semoga bisa mencapai hasil yang maksimal dan bisa kompak selalu," tukas pemain yang pernah dijuluki sebagai 'Messi-nya Indonesia' itu.