Remehkan Timnas Indonesia, Irak Juga Naturalisasi Pemain Muda Charbel Shamoon
INDOSPORT.COM - Irak akan diperkuat pemain naturalisasi Charbel Shamoon jelang melawan Timnas Indonesia di ajang Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia pada November mendatang.
Charbel Shamoon merupakan pemain yang berposisi sebagai fullback dan saat ini bermain untuk tim kasta teratas Liga Australia atau A.League, Western United.
Ia merupakan pemain keturunan Irak yang lahir di Australia pada 10 Februari 2004. Namun ia terlahir dengan darah Irak dari orang tuanya.
Charbel Shamoon resmi dinaturalisasi Irak pada November 2022 lalu. Melansir dari Transfermarkt, dirinya dipanggil memperkuat Timnas Irak U-20.
Bek kanan keturunan Australia ini mencatat tiga penampilan bersama Timnas Irak U-20 di ajang Piala Asia U-20 2023 yang digelar pada Maret kemarin.
Salah satu penampilannya yakni ketika Shamoon memperkuat Irak melawan Timnas Indonesia U-20 yang berakhir untuk kemenangan negaranya dengan skor 0-2.
Namun Charbel Shamoon hanya bermain di babak pertama saja karena mendapat kartu merah usai kedapatan menyikut Arkhan Fikri.
Menjelang Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia melawan Timnas Indonesia nantinya, Irak tampaknya juga akan memanggil Charbel Shamoon.
Diketahui, Irak dijadwalkan menghadapi Timnas Indonesia pada 16 November mendatang. Ini jadi laga pembuka Grup F Zona Asia yang juga dihuni Vietnam dan Filipina.
Dipanggilnya Charbel Shamoon menjadi salah satu upaya pelatih Itak, Jesus Casas, mempersiapkan timnya melawan Timnas Indonesia yang juga diperkuat beberapa pemain naturalisasi.
1. Timnas Indonesia Kaya Pemain Naturalisasi
Untuk diketahui, Timnas Indonesia yang diasuh pelatih Korea Selatan Shin Tae-yong memiliki delapan pemain keturunan yang dinaturalisasi atau bermain di luar negeri
Delapan pemain keturunan merupakan jumlah terbanyak yang pernah ada pada skuad Timnas Indonesia di laga resmi sejak kursi kepelatihan dipegang Shin Tae-yong.
Mereka adalah Stefano Lilipaly, Elkan Baggott, Jordi Amat, Shayne Pattynama, Ivar Jenner, Rafael Struick, Marc Klok, dan Sandy Walsh.
Pelatih Irak, Jesus Casas, sebelumnya memberikan pandangannya jelang digelarnya babak 2 Kualifikasi Piala Dunia 2026.
Dilansir dan WinWin.com, ajang kualifikasi Piala Dunia 2026, dianggapnya tak lebih dari persiapan jelang Piala Asia 2023.
Hal ini dikarenakan Indonesia dan Vietnam, yang menjadi lawan Irak di Kualifikasi Piala Dunia 2026, juga menjadi lawan "Singa Mesopotamia" pada Piala Asia 2023.
Dengan kata lain, Jesus Casas seolah menganggap pertemuan dengan Indonesia, Vietnam, dan Filipina di Kualifikasi Piala Dunia 2026 tak ubahnya laga "pemanasan" jelang Piala Asia 2023.
Irak sendiri kemungkinan bisa menjadi lawan terberat Timnas Indonesia karena saat ini menjadi penghuni peringkat ke-69 dunia.
Irak memiliki mental juara karena pernah mengangkat trofi Piala Asia 2007 silam. Meski para pemain kala itu dengan sekarang sudah berbeda, tetapi mereka baru saja membuat kejutan.
Mereka sukses menahan tuan rumah Piala Dunia 2022, Qatar, dengan skor 0-0 di laga FIFA Matchday pada Jumat (13/10/23) lalu.
Setelah itu, tim besutan Jesus Casas sukses menang 5-3 lewat drama adu penalti saat bersua Yordania di pertandingan uji coba pada Selasa (17/10/23) lalu.