Partai Copenhagen vs Man United Bisa Jadi Ajang Audisi Kevin Diks Tuju Old Trafford
INDOSPORT.COM - Kevin Diks pada Kamis (09/11/23) dini hari WIB nanti akan kembali berlaga di Liga Champions dalam laga antara FC Copenhagen vs Manchester United.
Calon defender naturalisasi timnas Indonesia tersebut diprediksi bakal tampil apik lagi dan bukan tidak mungkin menarik minat The Red Devils.
Manchester United seperti yang sudah diketahui tengah kehilangan salah satu figur terpenting mereka di lini belakang, Lisandro Martinez.
Bek sentral asal Argentina tersebut mengalami cedera metatarsal parah yang membutuhkan operasi untuk upaya pemulihan sehingga harus absen untuk waktu lama.
Diperkirakan baru pada paruh kedua 2023/2024 Martinez bisa kembali merumput namun problem Manchester United tidak hanya itu.
Raphael Varane juga diisukan bakal hengkang menuju Arab Saudi pada bursa transfer musim dingin Januari 2024 mendatang.
Meski musim lalu masih jadi andalan di jantung pertahanan bersama Martinez, namun perlahan ia dijauhkan oleh pelatih Erik ten Hag dari starting XI.
Jarang bisa fit meski baru berusia 30 tahun yang ditambah dengan kebangkitan mendadak Harry Maguire membuat Varane mungkin tidak lagi menduduki hierarki tertinggi dalam kategori bek di Old Trafford.
Maka dari itu penjualan di tengah musim sekalipun menjadi tidak mustahil Kevin Diks bisa mencuri kesempatan untuk menaikkan level kariernya.
Dengan tampil sebaik mungkin untuk Copenhagen, akan ada kans bagi pria 27 tahun berdarah Maluku kelahiran Belanda itu menjadi penggawa Manchester United di masa depan.
1. CV Menjanjikan
Meski mungkin Manchester United sudah punya shortlist sendiri untuk suksesir Raphael Varane dan pengganti sementara Lisandro Martinez, namun Kevin Diks tetap bisa menjadi opsi wildcard yang oke di bursa transfer musim dingin 2024.
Diks adalah pemain reguler untuk FC Copenhagen di Liga Denmark. 13 penampilan sejauh ini sudah ia buat di 2023/2024. Jika menghitung kompetisi piala domestik dan Liga Champions maka jumlahnya bertambah menjadi 17.
Semuanya dilakoni sebagai starter dan kepercayaan yang diberikan pada Diks oleh Copenhagen bukan tanpa alasan.
Di Liga Denmark, Copenhagen berhasil menjadi pemuncak klasemen sementara dengan Diks berdiri di lini belakang. Catatan kemasukan 17 kali masih jadi salah satu yang terbaik bila dibandingkan dengan 11 klub kontestan lain.
Selain itu eks Fiorentina dan Feyenoord tersebut juga tetap dipercaya saat Copenhagen memainkan partai besar Liga Champions dimana mereka tergabung dalam Grup A bersama Bayern Munchen, Galatasaray, dan tentu saja Manchester United.
Lagi-lagi Diks selalu menjadi langganan masuk starting XI dan meski belum bisa memberikan satupun kemenangan di panggung tertinggi Eropa, performa pemain yang juga memanggul marga Bakarbessy itu tetap layak dipuji.
Terutama di matchday ketiga dimana Copenhagen bertandang ke Old Trafford, markas Manchester United, dan nyaris mencuri satu poin dari sana. Tuan rumah dipaksa berjibaku dan baru bisa memastikan kemenangan 1-0 berkat gol tunggal Harry Maguire plus penyelamatan penalti krusial Andre Onana.
WhoScored mencatat Diks melepaskan 74 umpan dengan akurasi 95% yang menjadikannya pengoper terakurat laga itu. Salah satunya berbuah menjadi key pass.
Satu tekel, empat sapuan, serta satu potongan juga ia kumpulkan. Tidak sia-sia Copenhagen menggesernya sebagai bek tengah meskipun biasanya beroperasi sebagai fullback kanan atau kiri.
Versatilitas semakin menambah bobot dari Kevin Diks. Apabila Manchester United mendatangkannya pada bursa transfer mendatang, maka bintang masa depan timnas Indonesia itu bisa menutup banyak area sekaligus.