Tak Hanya Garnacho, 3 Pemain yang Khianati Spanyol demi Bela Argentina
INDOSPORT.COM – Setidaknya ada tiga pemain yang memutuskan mengkhianati Spanyol demi membela Argentina layaknya Alejandro Garnacho.
Seperti yang diketahui, winger Manchester United itu memutuskan membela Argentina meski dirinya sendiri lahir di Spanyol, tepatnya di Madrid.
Bahkan, Alejandro Garnacho sempat membela Timnas Spanyol muda yakni tim U-18 sebelum memutuskan membela Argentina di panggung internasional.
Keputusannya untuk membela negara asal sang ibu itu membuatnya dirinya dicap pengkhianat. Bagaimana tidak, Garnacho sejak lahir hingga remaja menjalani hidupnya di Spanyol.
Tapi cap pengkhianat itu tak digubrisnya demi bisa bermain untuk Argentina meski dirinya harus memulai dari tim muda atau tim U-20.
Ternyata, Garnacho bukan satu-satunya pemain yang mengkhianati Spanyol demi bermain untuk Argentina. Tercatat masih ada tiga pemain muda lainnya yang mengikuti jejaknya. Siapa saja?
1. Nico Paz
Nico Paz atau Nicolas Paz Martinez merupakan pesepak bola yang kini membela Real Madrid. Ia lahir di Santa Cruz, Spanyol pada 8 September 2004.
Sejak kecil hingga saat ini menginjak usia 19 tahun, Nico Paz hidup di Spanyol. Ia bermain di akademi CD San Juan, Tenerife, dan kini bersama Real Madrid.
Bahkan dirinya sudah mencicipi penampilan di tim utama Real Madrid, yang membuatnya sempat digadang-gadang akan dipinang Timnas Spanyol.
Tapi apa daya, Nico Paz sedari awal telah memilih Argentina. Bahkan ia lebih dulu dipanggil pada Maret 2022 lalu saat persiapan ke Piala Dunia 2022.
Meski belum tampil di tim senior Argentina, Nico Paz sudah memilih membela Argentina U-20 yang tampil di Piala Dunia U-20 2023 kemarin.
1. 2. Luka Romero
Berbeda dengan Garnacho dan Nico Paz, Luka Romero lahir di Meksiko pada 18 November 2004. Barulah pada saat dirinya masih kecil, keluarganya pindah ke Andalusia, Spanyol.
Karenanya, sejak kecil Romero sudah menimba ilmu sepak bola di Spanyol hingga dirinya menjadi debuta termuda Liga Spanyol pada usia 15 tahun 2019 hari.
Kiprahnya membuat Spanyol tertarik meminangnya di tim kelompok umur. Tapi usaha ini mental seketika usai Argentina memanggilnya terlebih dahulu.
Pada 2019, ia sudah masuk tim U-15 Argentina dan kemudian bermain di tim U-17 dan sempat bermain di tim U-20 pada Piala Dunia U-20 2023 kemarin.
Keputusannya membela Argentina tak lepas dari fakta bahwa kedua orang tuanya berasal dari Argentina, meski dirinya bisa saja membela Spanyol dan Meksiko.
3. Pablo Maffeo
Terbaru, Spanyol harus menerima talenta yang lahir di negaranya direbut oleh Argentina usai Pablo Maffeo dipanggil Lionel Scaloni untuk tampil di Kualifikasi Piala Dunia 2026.
Pablo Maffeo sendiri lahir di Sant Joan Despi, Spanyol pada 12 Juli 1997. Ia pun tumbuh di negeri Matador dengan membela tim-tim negara itu.
Maffeo sempat bermain untuk RCD Espanyol, Girona, dan Mallorca. Ia bahkan sempat membela Manchester City dan VfB Stuttgart.
Sayangnya kiprahnya tak dilirik sekalipun oleh Spanyol. Kini penampilannya yang apik membuat Argentina menariknya untuk mengisi pos bek kanan.
Padahal semasa remaja, Maffeo sendiri sempat membela Spanyol dari tim U-16 hingga tim U-21. Tapi apa daya, panggilan ke tim senior tak kunjung didapatkannya.