Gacor di Timnas, 3 Pemain Terpinggirkan Chelsea yang Wajib Dimainkan Pochettino

INDOSPORT.COM – Mauricio Pochettino tampaknya harus mulai melirik tiga pemain terpinggirkan klub Liga Inggris (Premier League), Chelsea, yang gacor di tim nasionalnya.

Sejak menjadi pelatih Chelsea, pria asal Argentina itu memang tak banyak melakukan rotasi dan kerap memainkan pemain-pemain yang sama.

Hal ini dilakukan Mauricio Pochettino karena klub berjuluk The Blues itu hanya bermain di satu kompetisi saja, yakni Liga Inggris dan beberapa ajang domestik lainnya.

Di ajang domestik, eks pelatih Tottenham Hotspur itu pun juga kerap memainkan para pemain utamanya ketimbang para pemain cadangan atau pemain terpinggirkan.

Kini di jeda internasional November 2023 ini, hampir seluruh pemain Chelsea, termasuk yang terpinggirkan, bermain bagi negaranya dan menjadi andalan serta tampil memuaskan.

Karenanya, Pochettino pun bisa melirik para pemain yang terpinggirkan ini di laga-laga Chelsea selanjutnya usai tampil apik bagi negaranya. Siapa saja pemain itu?

1. Noni Madueke

Noni Madueke merupakan salah satu pemain yang kini terpinggirkan dari skuad Chelsea meski di musim lalu jadi andalan di sektor winger kanan.

Pemain berusia 21 tahun itu terpinggirkan seiring keputusan Chelsea mendatangkan Cole Palmer yang banyak bermain di sektor winger kanan.

Terlebih Madueke sempat membuat Pochettino geram karena dirinya ketahuan berpesta. Sehingga, ia pun tersisih dari skuad utama.

Meski begitu, Pochettino tampaknya kini harus mulai memberikan Madueke menit bermain. Pasalnya ia tampil apik di tim nasional Inggris U-21.

Dalam empat laga internasional terakhir bersama Timnas Inggris U-21, Madueke berhasil mencetak tiga gol dan dua assist yang membuatnya bisa jadi kartu AS bagi Pochettino dan Chelsea di Liga Inggris.

1. 2. Lesley Ugochukwu

Pada musim panas 2023 kemarin, Chelsea mendatangkan gelandang jangkar muda pada diri Lesley Ugochukwu dari Rennes dengan biaya 27 juta euro.

Tapi kedatangannya tak berjalan manis karena Chelsea mendatangkan Moises Caicedo dan Romeo Lavia yang juga berusia muda serta berposisi sama dengannya.

Karenanya, Pochettino kerap meminggirkan Ugochukwu dan beberapa kali memainkannya sebagai pemain pengganti saja atau menjadi starter di ajang domestik.

Kondisi itu membuat Thierry Henry selaku pelatih Timnas Prancis U-21 geram, karena Ugochukwu merupakan pemain andalannya di lini tengah.

Bahkan karena performanya, Prancis U-21 mampu menang di 4 dair 5 laga terakhir. Karenanya, ada kalanya Pochettino harus melakukan rotasi dan membiarkan Ugochukwu tampil menggantkan Caicedo.

3. Ian Maatsen

Pochettino juga seharusnya mulai memberikan kesempatan penuh kepada bek muda Chelsea, yakni Ian Maatsen yang bisa menembus tim senior Belanda belakangan ini.

Pemain berusia 21 tahun itu sempat dipanggil Timnas Belanda pada Oktober lalu. Meski tak bermain, pemanggilan ini bentuk kepercayaan akan kualitasnya.

Di November ini, Maatsen bermain bagi tim U-21 dan baru saja membawa negaranya menang tipis 1-0 atas Gibraltar sehingga berpotensi lolos ke Euro U-21.

Karena penampilannya itu, Pochettino setidaknya bisa mempercayakan Maatsen di Chelsea lebih banyak ketimbang menjadi pemain pengganti yang tampil beberapa menit saja.

Apalagi belakangan Chelsea harus kehilangan banyak pemain pilar di bek kiri seperti Ben Chilwell dan Levi Colwill, sehingga Maatsen seharusnya bisa mendapat kesempatan untuk bermain.