Giuseppe Rossi, Rival yang 'Hilang' dari Persaingan Sengit Ronaldo-Messi

INDOSPORT.COM - Mengingat kembali sepak terjang Giuseppe Rossi, yang bisa menjadi rival tanggung Cristiano Ronaldo dan Lionel Messi pada masa lampau.

Perdebatan tentang siapa yang terbaik antara Cristian Ronaldo atau Lionel Messi, sudah menjadi isu lama yang selalu dibahas dari masa ke masa.

Selain bersaing ketat di Ballon d’Or, keduanya juga pernah menjadi musuh bebuyutan di kancah sepak bola Spanyol.

Ya, rivalitas sengit tersebut terjadi saat Ronaldo dan Messi sama-sama bermain di LaLiga, masing-masing bersama Real Madrid dan Barcelona.

Namun tidak banyak yang menyangka, rivalitas mereka yang begitu panas itu bisa ikut ‘dimeriahkan’ oleh seorang pemain bernama Giuseppe Rossi.

Hanya saja, Giuseppe Rossi pada akhirnya harus ‘mundur’ dari persaingan karena perjalanan karier yang tidak secemerlang dua pemain fenomenal tersebut.

Giuseppe Rossi ‘hanya’ sempat bersinar sementara Villarreal sebelum diterpa badai cedera yang menghambat kariernya pada 2012.

Bersama The Yellow Submarine, ia memang tampil gacor dengan mencatatkan 82 gol dari 5 musim saja.

Sebanyak 32 di antaranya ia cetak pada musim 2010/2011. Dengan raihan ini, rasa-rasanya cukup wajar apabila menyebutnya sebagai salah satu pesaing Ronaldo-Messi.

“Saya hanya kalah dari Messi dan Ronaldo. Benar-benar fantastis. Saya merasa sangat luar biasa,” ucap Giuseppe Rossi kepada Sky Italia.

Dengan catatan tersebut, Giuseppe Rossi sempat menjadi target menggiurkan di bursa transfer pemain. Ia bahkan nyaris pindah ke klub Messi, Barcelona.

Selain itu, raksasa Liga Italia yakni Juventus juga disebutnya berminat. Hanya saja, dua klub top Eropa sama-sama gagal dalam proses perekrutan.

Villarreal kabarnya menginginkan harga yang lebih tinggi saat berbegosiasi dengan Barcelona.

Sementara untuk Juventus, Villarreal konon enggan melepas Giuseppe Rossi karena sudah telanjur menjual Santi Cazorla ke Arsenal. 

1. Perjalanan Karier Giuseppe Rossi

Gagal pindah ke Barcelona atau Juventus, Giuseppe Rossi pada akhirnya bertahan di Villarreal dan angkat kaki ke Fiorentina pada 2013.

Sejak saat itu, impiannya untuk menjadi pesaing Ronaldo-Messi di LaLiga langsung pupus di tengah jalan.

Padahal, saat awal-awal kariernya bersama La Viola pada 2013/2014, ia masih menunjukkan taji yang lumayan.

Bagaimana tidak? Ia sempat mencatatkan 16 gol dari 19 pertandingan saja di kancah Serie A 2013/2014.

Namun ternyata, tidak banyak yang bisa ia lakukan setelahnya. Apalagi, kondisi fisik yang kerap tidak fit turut menghambat kariernya sebagai seorang penyerang.

Sepanjang kariernya, Giuseppe Rossi memang kerap ‘bersahabat’ dengan cedera, termasuk ACL yang membuatnya menepi dari Euro 2012.

Pada 2014, ia lagi-lagi mengalami cedera, kali ini lutut, kemudian didera ACL lagi pada 2017.

“Cedera? Selama menjalani periode tersebut, Anda bisa memahami nilai-nilai yang ada diri pada Anda,” ucapnya bijak.

Setelah dari Fiorentina, Giuseppe Rossi sempat beberapa kali berpindah klub termasuk pergi sebagai pemain pinjaman ke Levante dan Celta Vigo.

Di Italia, ia pernah pula membela Genoa dan SPAL, serta tidak ketinggalan klub Amerika Serikat, Real Salt Lake.

Pada waktu itu, sudah tidak ada lagi Giuseppe Rossi yang mampu menantang dominasi Ronaldo-Messi. CR7 bahkan sudah pindah ke Juventus pada 2018.

Giuseppe Rossi terakhir kali tercatat sebagai pemain SPAL pada 2023 ini. Ia kembali ke sana pada Februari setelah terlunta-lunta tanpa klub selama kurang lebih setengah tahun.

Akhirnya, pada akhir musim 2023/2024, ia memutuskan pensiun. Usianya saat ini 36 tahun.

Meski dikenal gacor saat berseragam Villarreal, Giuseppe Rossi sebelumnya sudah pernah menjadi bagian klub Eropa yang lebih besar, Manchester United.

Ia merupakan jebolan akademi Manchester United yang berhasil menembus tim utama pada 2006.