Cara AC Milan Hempas Aturan FIGC Angkut Francesco Camarda ke Skuad Senior
INDOSPORT.COM - Stefano Pioli dan AC Milan bisa tersenyum dan bernapas lega setelah mendapat lampu hijau memainkan bintang muda mereka, Francesco Camarda.
Beberapa waktu lalu, nama Francesco Camarda memang mencuat ke permukaan jelang laga kontra Fiorentina, Sabtu (25/11/23) waktu setempat.
Ia merupakan opsi alternatif utama untuk lini depan AC Milan yang saat ini tengah mengalami krisis.
Stefano Pioli kehilangan Olivier Giroud karena hukuman kartu merah, Noah Okafor cedera saat jeda internasional. Praktis, ia ‘hanya’ memiliki Luka Jovic untuk diandalkan.
Memanggil Francesco Camarda, artinya Stefano Pioli sudah siap dengan segala risikonya. Tidak tanggung-tanggung, sang pemain baru berusia 15 tahun.
Meski sempat viral dengan catatan 400+ golnya, Francesco Camarda butuh persiapan matang karena di usianya sekarang ia harus melompat cukup jauh ke skuad senior.
Selain soal jam terbang dan pengalaman, AC Milan pun harus berhadapan dengan sejumlah aturan di liga agar bisa memainkan Francesco Camarda di Serie A, termasuk perihal umur.
Namun mereka saat ini bisa tersenyum karena syarat yang dibutuhkan telah disetujui Lombardy Regional Committee, sebagaimana diwartakan Sempre Milan.
Dengan ini, AC Milan pun berhasil memenuhi syarat dari FIGC, bahwa pemain berusia 15 tahun harus mendapat pengecualian khusus dari komite regional untuk bisa tampil di liga.
Lampu hijau untuk Francesco Camarda ini tentunya menjadi kabar baik tidak hanya untuk AC Milan, Stefano Pioli, dan para suporter saja, tetapi juga sang pemain sendiri.
1. Francesco Camarda Siap Cetak Sejarah
Jika besok tampil di pertandingan kontra Fiorentina, Francesco Camarda akan dinobatkan sebagai debutan termuda sepanjang sejarah Serie A Liga Italia.
Untuk saat ini, rekor tersebut dipegang oleh Wisdom Amey yang debut di liga pada tahun 2021 bersama Bologna.
Pada waktu itu, usianya 15 tahun 9 bulan 1 hari, sedangkan Francesco Camarda pada Sabtu besok akan berusia 15 tahun 8 bulan 15 hari.
Sekilas tentang Francesco Camarda
Nama Francesco Camarda pertama kali menjadi perbincangan hangat setelah raihan golnya di tim muda AC Milan terkuak.
Saat masih 13 tahun, ia sudah mampu mencetak 483 gol dari 87 laga, dengan rincian 247 gol pada 2017/2018; 172 gol pada 2018/2019; dan 64 gol pada 2019/2020.
Selain itu, ia juga menunjukkan perkembangan pesat di level akademi. Dipanggil ke tim utama saat usia 15 tahun sudah bukan hal aneh lagi baginya.
Ia terus-terusan mendapat promosi ke tim level usia AC Milan mulai dari U-15 hingga kini U-19 (Primavera).
Tidak dapat dipungkiri, Francesco Camarda adalah aset berharga AC Milan yang harus dijaga. Ia bisa mejadi mesin gol andal mereka berikutnya setelah Olivier Giroud.
Hanya saja, AC Milan untuk sekarang masih harus menunggu untuk memberi Francesco Camarda kontrak profesional. Ia baru akan berusia 16 tahun pada Maret tahun depan.