Marc Klok Optimis Timnas Indonesia Bangkit di Kualifikasi Piala Dunia 2026

INDOSPORT.COM - Gelandang naturalisasi Timnas Indonesia, Marc Klok optimis, skuad Garuda masih berpeluang besar lolos ke babak selanjutnya Kualifikasi Piala Dunia 2026. Masih ada empat pertandingan tersisa.

Sebagai informasi, Indonesia kini berada di dasar klasemen Grup F Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia. Tim asuhan Shin Tae-yong baru koleksi satu poin, sama dengan Filipina, tapi kalah dalam hitungan selisih gol (kebobolan paling banyak).

Pada dua laga awal Kualifikasi Piala Dunia 2026, Indonesia menelan kekalahan 1-5 dari Irak dan bermain imbang 1-1 kontra Filipina. 

Menanggapi situasi tersebut, Marc Klok mengakui, bukan hanya dirinya yang kecewa, tapi semua pendukung Timnas. Sebab, banyak yang berharap skuad Garuda setidaknya mengamankan tiga poin dari dua laga Grup F Kualifikasi Piala Dunia 2026. 

Tapi, gelandang Persib Bandung itu tetap optimis Indonesia punya peluang melangkah ke fase selanjutnya. Masih ada tiga pertandingan kandang dan satu laga away lawan Vietnam, yang harus dimanfaatkan semaksimal mungkin.

“Semua tidak senang dengan hasilnya pasti karena kita punya target menang, tapi itu jadi pengalaman karena tidak bisa selalu menang, selalu main bagus,” ucap Klok.

“Semoga ke depan kita berbenah, kita masih ada kesempatan, kita tetap optimis dan positif,” tambahnya.

Adapun, empat laga sisa Kualifikasi Piala Dunia 2026 baru akan dimainkan pada Maret dan Juni 2024. Tim pelatih punya banyak waktu untuk lakukan evaluasi. 

Pada klasemen akhir, hanya dua tim teratas yang otomatis lolos ke babak selanjutnya di Kualifikasi Piala Dunia 2026. Jadi, Indonesia wajib mengamankan posisi, minimal runner up Grup F, supaya bisa jga peluang ke Piala Dunia 2026.

1. Komentar Shin Tae-yong

Sementara itu, terkait dua hasil kurang bagus di dua pertandingan Grup F Kualifikasi Piala Dunia 2026, pelatih Timnas Indonesia, Shin Tae-yong mengatakan timnya tidak dalam kondisi terbaik. Perjalanan jauh dan perbedaan waktu membuat para pemain kesulitan.

“Dalam dua laga away beruntun kami banyak mengalami kesulitan. Kami menjalani perjalanan yang jauh, perbedaan waktu, dan lapangan ini tidak familiar bagi kami,” ujar Shin Tae-yong.

“Kami kesulitan beradaptasi dengan lapangan, faktor itu berdampak buruk pada performa kami. Tapi tetap kami tidak menyerah, saya mengucapkan selamat dan terima kasih kepada para pemain saya yang memiliki peforma bagus,” jelasnya usai laga lawan Filipina. 

Meski tidak meraih kemenangan di dua laga away, Shin Tae-yong masih memiliki keyakinan besar, bahwa Timnas Indonesia bisa lolos ke fase berikutnya.

“Kami memiliki satu poin dari dua laga away. Tapi kami punya tiga laga home dan kami sangat kuat ketika bermain di kandang. Saya masih merasa positif dan percaya diri,” tuntas pelatih 53 tahun ini.