3 Pemain AC Milan Korban Kedatangan Pelatih Thiago Motta, Termasuk Leao?
INDOSPORT.COM - Setidaknya, ada tiga pemain yang bisa menjadi korban kedatangan Thiago Motta sebagai pelatih anyar klub Liga Italia (Serie A), AC Milan.
Kekalahan dari Borussia Dortmund pada matchday ke-5 Liga Champions 2023/24 pekan ini turut membuat nasib pelatih Stefano Pioli berada dalam bahaya. Banyak rumor menyebut jika pelatih berkepala plontos tersebut akan segera didepak AC Milan.
Pelatih Bologna, Thiago Motta, menjadi salah satu sosok yang disebut akan menjadi pengganti Stefano Pioli. Pelatih berusia 41 tahun tersebut memang tengah moncer usai mengubah Bologna menjadi tim yang ditakuti di Liga Italia.
Padahal Bologna tidak punya skuad yang berisi nama-nama besar. Taktik dan arahan Thiago Motta yang mampu membuat mereka cukup disegani.
Juventus (1-1), Napoli (0-0), dan Inter Milan (2-2) sudah jadi korban kejeniusan strategi racikan jebolan akademi Barcelona, La Masia, tersebut.
Dengan catatan hasil impresif tersebut, tak heran jika Thiago Motta digadang-gadang masuk dalam radar AC Milan untuk menggantikan Stefano Pioli.
Kini, Thiago Motta lebih cenderung menggunakan formasi 4-2-3-1, tepatnya sejak berada di Spezia.
Bahkan, formasi inilah yang kemudian turut membawa Bologna bersaing di papan atas klasemen Serie A Liga Italia 2023/2024.
Menariknya, dengan kecenderungan Stefano Pioli yang juga memakai 4-2-3-1, nampaknya tidak akan sulit bagi Thiago Motta jika nanti merapat ke AC Milan.
Lantas, siapa saja pemain yang bisa menjadi "korban" kedatangan Thiago Motta ke San Siro? Berikut ulasan INDOSPORT.COM.
1. 3 Pemain Bisa Didepak
Pemain pertama yang masuk daftar pemain yang bisa didepak dengan kehadiran Thiago Motta adalah Mike Maignan. Belakangan, kiper asal Prancis ini membuat para Milanisti kecewa dengan permintaan kenaikan gaji yang diajukannya.
Dilansir dari Tuttosport, Mike Maignan bersedia tanda tangan kontrak anyar jika gajinya mencapai angka 8 juta euro per musim.
Situasi ini menciptakan tantangan besar bagi manajemen AC Milan. Meskipun Maignan adalah salah satu kiper terbaik di dunia, menawarkan gaji sebesar 8 juta euro per tahun bukanlah keputusan yang bisa diambil dengan ringan.
Jika sang pemain keras kepala meminta kenaikan gaji, bukan tidak mungkin AC Milan mendepaknya dan memilih mendatangkan kiper anyar yang lebih "murah".
Adapun pemain kedua yang bisa didepak adalah Luka Jovic. Pemain yang dipinjam dari Fiorentina tersebut sejatinya merupakan solusi panik AC Milan di pengujung bursa transfer musim panas lalu, gegara gagal mendatangkan Mehdi Taremi.
Hanya saja, LUka Jovic gagal memenuhi ekspektasi Stefano Pioli dan para penggemar. Dari 9 penampilan musim ini di semua kompetisi, Luka Jovic tak mampu membuat satu pun gol maupun assist.
Posisinya kian terdesak dengan debut Francesco Camarda pada laga melawan Fiorentina pekan lalu. Pemain yang berusia 15 tahun tersebut dinilai lebih pantas menjadi deputi Olivier Giroud ketimbang dirinya.
Pemain ketiga yang bisa didepak adalah Rafael Leao. Meski banyak yang menyebut dirinya adalah ace AC Milan, penampilan inkonsisten yang ditunjukkan sang pemain dalam beberapa pertandingan terakhir membuat posisinya terancam.
Apalagi, pemain asal Portugal ini menjadi incaran Real Madrid. Los Blancos tentunya siap membayar mahal untuk mendatangkan Rafael Leao ke Santiago Bernabeu.
Bagi pelatih yang mementingkan taktik seperti Thiago Motta, pemain bintang seringkali tak mendapat tempat. Daripada mengganggu kolektivitas permainan Rossoneri, Rafael Leao bisa jadi didepak oleh Thiago Motta.