INDOSPORT.COM - Atlet sepak takraw putra Indonesia, Saipul Rijal, mengungkapkan dirinya pernah bercita-cita untuk menjadi atlet bulutangkis. Namun pada akhirnya Rijal memilih untuk berkecimpung sebagai atlet sepak takraw.
Ayahanda Rijal sebenarnya berkecimpung sebagai pemain bulutangkis. Namun Rijal pada akhirnya memilih jalan berbeda dengan menjadi atlet sepak takraw sejak bangku sekolah karena suatu alasan.
"Dulu sempat menggeluti bulutangkis cuma biayanya mahal jadinya pilih sepak takraw karena pakai kaki dan bola rotan bisa main," canda Rijal kepada INDOSPORT.
Sejak bangku sekolah bakat Rijal sebagai pemain sepak takraw memang telah terlihat. Hingga akhirnya saat duduk di bangku SMA, pemain kelahiran 16 Oktober 1990 itu direkrut tim sepak takraw di sebuah sekolah olahraga.
Keputusan itu tak disesali Rijal karena kerja kerasnya sebagai atlet kini terbayar. Ia dan rekan-rekannya di tim sepak takraw putra berhasil mempersembahkan medali emas untuk Indonesia di nomor quadran putra.
"Sejak umur 12 tahun sudah main sepak takraw dan direkrut SMAN Olahraga di Sidoarjo," bebernya.
Terkait dengan tawaran menggiurkan menjadi Pegawai Negeri Sipil (PNS) usai mempersembahkan medali emas, Rijalm nyatanya belun mengambil keputusan. Ia masih akan memikirkan tawaran emas tersebut.
"Kalau tentang itu nanti saya rembukkan dengan keluarga terlebih dahulu," tutupnya.
Ikuti Terus Berita Olahraga dan Asian Games 2018 hanya di INDOSPORT