Manajer timnas balap sepeda Budi Saputra, mengungkapkan pihaknya memanfaatkan kejuaraan Tour de Singkarak yang masuk kalender UCI dengan level 2.2 untuk memantau atlet dan juga pelatih yang akan mendampingi pebalap di pelatnas.
"Nominasi baik pebalap maupun pelatih sudah ada. Saat ini kami tinggal melihat performa mereka di Tour de Singkarak 2017," ujar Budi di Jakarta, Kamis (09/11/17), seperti dilansir dari laman Antara.
Pembalap sepeda dari Timnas Indonesia.Menurut dia, nominasi pembalap yang kemampuannya dipantau di Tour de Singkarak 2017 diantaranya adalah Aiman Cahyadi yang memperkuat Sapura Pro Cycling Team Malaysia, Dadi Suryadi yang memperkuat Trengganu Cycling Team Malaysia hingga Hary Fitrianto yang memperkuat CCN Laos.
Selain itu ada nama Bambang Suryadi yang memperkuat BRCC Banyuwangi, Jamalidin Novardianto yang memperkuat PGN hingga pebalap yang lagi naik daun yaitu Jamal Hibatullah dan Imam Arifin yang memperkuat KFC Continental Team.
Sementara untuk pelatih, Budi menyebut pihaknya telah mendapatkan beberapa nama diantaranya adalah Wawan Setyobudi, Ferinanto, Robby Yahya hingga pelatih muda Rastra Patria Dinawan.
"Yang jelas nominasi ini akan terus berkembang. Kami akan terus memantau pebalap maupun pelatih yang lain," tambah Budi.
Timnas balap sepeda Indonesia dipastikan tidak turun pada kejuaraan Tour de Singkarak. Namun, pebalap yang selama ini menjalani pelatnas tetap turun bersama klubnya masing-masing baik di klub lokal maupun internasional.
Tour de Singkarak 2017 ini akan menempuh jarak tempuh lebih dari 1.000 km yang terbagi dalam sembilan etape. Balapan sendiri akan dimulai di Tanah Datar dan akan finis di Bukittinggi.