Pengurus Besar Ikatan Sepeda Sport Indonesia (PB ISSI) mengirim 20 atlet balap sepeda nasional ke kejuaraan balap sepeda tingkat Asia di Myanmar dan Malaysia pada Februari menyusul persiapan keikutsertaan Asian Games pada Agustus 2018.
"Kami mengikutsertakan atlet dalam kejuaraan disiplin lintas jalan (road) di Myanmar pada 8-12 Februari. Sedangkan di Malaysia, atlet akan mengikuti kejuaraan disiplin lintasan sepeda (track) pada 16-20 Februari," kata Ketua Umum PB ISSI Raja Sapta Oktohari di Denpasar, Bali, Senin (05/02/18).
- Jatuh Sampai Pinggang Robek di Etape Awal TdI, Pembalap Timnas Indonesia Ini Capai Garis Finish
- Ngeri! Etape Awal Tour de Indonesia 2018 Diwarnai Tabrakan Beruntun
- Resmi Bergulir Usai 7 Tahun Vakum, 94 Pembalap Ikuti Tour de Indonesia
- Aiman Latihan Sendiri demi Balap Sepeda Internasional Tour de Indonesia
- Doni Tata: Bersepeda Bisa Bikin Badan Semakin Kuat
Selain mengikuti kejuaraan, 17 atlet PB ISSI juga mengikuti pelatihan luar negeri sejak 20 Januari hingga 20 Februari di Negeri Jiran. Sambil menunggu penyelesaian Stadion Velodrome di Rawamangun hingga Maret 2018.
"Setelah renovasi Velodrome selesai, kami akan langsung menurunkan atlet-atlet untuk mencobanya karena kami sangat menunggu arena balap sepeda itu. Seandainya tidak ada kejuaraan uji coba, kami akan tetap menggunakan velodrome sebagai lokasi latihan," kata Okto.
PB ISSI, lanjut Okto, juga akan menyiapkan sejumlah kegiatan latihan dan kejuaraan baik di Velodrome Rawamangun maupun arena BMX di Pulomas Jakarta Timur.
"Disiplin track dan BMX itu gudang prestasi cabang balap sepeda. Kami akan dapat atlet-atlet track yang bagus jika punya atlet-atlet BMX yang bagus. Kami juga akan dapat atlet-atlet disiplin road yang bagus jika punya atlet-atlet disiplin track berprestasi," ujar Okto.
Sementara itu, Manajer Pelatnas ISSI Budi Saputra mengatakan atlet-atlet nasional yang mengikuti kejuaraan disiplin track di Malaysia antara lain Chrismonita Dwi Putri, Ayustina Delia Pritana, Elga Kharisma, Terry Yudha Kusuma, Puguh Ahmadi, Rio Akbar, I Gusti Bagus Saputra, Toni Syarifudin, dan Ahmad Raditya.
Di Myanmar, ISSI menurunkan tiga atlet yaitu Robin Manullang, Jamal Hibatullah, dan Aiman Cahyadi untuk nomor perlombaan individual time trial dan nomor road race.
"Elga, Rio, Bagus, dan Toni bukan hanya atlet disiplin track karena disiplin mereka sebenarnya adalah BMX. Tapi, kami meminta mereka untuk turun pada nomor track dan BMX," ujar Budi.
Disiplin BMX, menurut Budi, akan turun dalam kejuaraan Asia di Thailand pada Mei.
Selain tiga disiplin balap sepeda itu, ISSI juga masih menempatkan tiga atlet disiplin mountain bike (MTB) yang berlatih di Malang, Jawa Timur.
ISSI berharap ada kejuaraan uji coba Asian Games 2018 untuk disiplin MTB. "Tapi, kami belum mendapatkan informasi dari Panitia Penyelenggara Asian Games 2018 (INASGOC)," ujar Budi.