Quentin Schutzenberger Jadi Juara UCI MTB Eliminator World Cup 2022
Demhan berhasil menang di Indonesia, Quentin mengaku langsung jatuh cinta dengan Indonesia. Dia berjanji akan kembali musim depan.
"Saya langsung jatuh cinta dengan negara ini dan saya janji akan kembali lagi musim depan," tambah dia.
Catatan baik Quentin di Palangka Raya membuat ia bisa menggeser dominasi Simon di seri ke-7. Sebab sepanjang seri yang sudah berlangsung, Simon yang mewakili Jerman telah mencatatkan empat kemenangan.
Di urutan ketiga ada pebalap asal Thailand, Methasir Boonsake yang punya catatan waktu lebih lama 05,38 dari catatan Quentin. Sedangkan wakil tuan rumah harus puas dengan posisi kelima.
Indonesia yang diwakili Ihza Muhammad menempati posisi kelima dengan catatan waktu terpaut 07,10 detik. Sebelum keluar menjadi finisher kelima, Izhan lebih dulu melewati babak final kecil dengan peserta yang seluruhnya mewakili Indonesia.
Di final kecil, Izan melawan dua kompatriotnya yaitu Renoza Aldi Pratama dan Zaenal Fanani. Di babak ini, Izhan menjadi yang tercepat setelah di putaran terakhir menyalip Fanani di trek menurun.
Setelah menuntaskan seri ke-7 di palangka Raya, para pebalap akan melanjutkan seri ke-8 yang berlangsung di India pada awal September mendatang.
Semehtara itu di nomor women elit pesepada asal Jerman, Farion Fromberger.