Dulu Tukang Masak, Kini Jadi Penyumbang Emas Olimpiade 2020 untuk Inggris
INDOSPORT.COM - Kisah inspiratif datang dari atlet BMX Inggris bernama Charlotte Worthington. Wanita berusia 25 tahun itu meniti karirnya dari nol sebelum ia mengharumkan negaranya di Olimpiade Tokyo 2020 dengan sumbangan medali emas.
Sebelum terjun menjadi atlet, rupanya Worthington dulunya merupakan seorang tukang masak. Sebelum namanya melambung seperti sekarang, ia bekerja di salah satu restoran di Manchester, Inggris.
Bahkan pengalaman tersebut hanya berselang beberapa tahun sebelum keikutsertaannya di Olimpiade Tokyo 2020 tahun ini.
"Pada 2018, saya bekerja di sebuah restoran," kata Worthington melansir dari City Am
“Saat itu saya bekerja di Racconto Lounge di Bury, tapi saya mulai bekerja di restoran di Beagle di Manchester,"
Takdir Worthington kemudian berubah pasca ia melihat sebuah acara BMX. Terbesit keinginannya untuk menjajal olahraga tersebut. Tak disangka, berawal dari modal coba-coba, Worthington kemudian menjadi wakil kontingen Inggris di Olimpiade Tokyo 2020.
"Pada tahun 2018, saya pergi ke beberapa acara dan kontes dan berbicara dengan orang-orang dan mengetahui tentang BMX berada di Olimpiade dan bersepeda Inggris membentuk sebuah tim,"
"Pada saat itu, saya hanya mengambil banyak peluang keren yang saya nikmati dan itu seperti bola salju dari sana,"
Selepas mengunci titel medali emas dari kategori freestyle mengaku senang sekaligus bangga dengan apa yang diraihnya.
Dalam partai penentuan tersebut, Worthington sempat terjatuh pada putaran pertama babak final, namun dia sukses melakukan berbagai trik yang luar biasa untuk memuncaki papan peringkat dengan skor 97,50.
"Saya pikir itu salah satu medali emas Olimpiade favorit saya!" ungkap Worthington bersemangat.
1. Dapat Ucapan Selamat
Selain Worthington, raihan medali Inggris juga disumbang atlet BMX lain yakni Declan Brooks dalam kategoru freestyle BMX putra.
Pujian kemudian datang dari Stephen Park, selaku direktur Federasi Sepeda Inggris. Dalam penyatannya ia mengatakan orang-orang harus mengingat nama atlet BMX yang mengharumkan Inggris di Olimpiade Tokyo, tak terkecuali Worthington.
"Rutenya tidak mulus tetapi untuk memakukan @Tokyo2020 ini setelah kegagalan lari pertama adalah kesaksian besar atas keyakinan & ketahanannya," tulisnya di twitter.