"Saat ini total sudah 144 atlet dan ofisial yang sudah mendaftar. Itu belum termasuk Indonesia yang mengirimkan tiga tim dengan total 36 atlet," ungkap Sekjen Pengurus Pusat Persatuan Tinju Amatir Indonesia (PP Pertina), Martinez dos Santos.
Ketua Umum PP Pertina, Reza Ali menambahkan, kejuaraan ini juga menjadi ajang uji coba atlet untuk menghadapi SEA Games 2015 di Singapura dan Olimpiade di Brasil 2016 nanti.
"Ajang ini juga untuk meloloskan tim tinju ke pra Olimpiade. AIBA (Asosiasi Tinju Amatir Internasional) juga punya regulasi baru terkait atlet yang akan turun di Olimpiade nanti," jelas Reza Ali.
Selain itu, ditengah kondisi tinju Indonesia yang sudah sangat baik secara kualitas dan kuantitas, ajang ini juga dimanfaatkan agar para petinju Indonesia terbiasa menghadapi petinju-petinju dari negara luar. Juga sebagai ajang pelatihan mental beberapa petinju yang akan turun di Sea Games nanti.
Berikut negara-negara yang akan berperan dalam Piala Presiden nanti:
Afganistan, Australia, Bangladesh, Bhutan, Filipina, Hong Kong, India, Indonesia, Jepang, Kamboja, Korea Selatan, Malaysia, Mauritius, Mesir, Myanmar, Mongolia, Nepal, Qatar, Rusia, Singapura, Srilanka, Suriah, Taipei, Thailand, dan Timor Leste.