INDOSPORT.COM – Petinju asal Kanada, Adonis Stevenson, sedang berada dalam kondisi kritis usai KO dari lawannya yang telah memukul pria tersebut dengan brutal, Oleksander Gvozdyk.
Petinju berusia 41 tahun itu dibawa dengan tandu dan dilarikan ke rumah sakit untuk mendapatkan perawatan medis secara intensif setelah KO dalam pertarungan yang memperebutkan gelar ke-11.
Stevenson telah menjadi juara bertahan selama lima tahun sebagai juara kelas berat-ringan WBC, namun gelarnya harus berakhir ketika ia kalah atas Gvozdyk.
Dilansir dari portal berita olahraga The Sun, ia tumbang usai dipukul berkali-kali tanpa ampun oleh rivalnya asal Ukraina tersebut. Di pukulannya terakhir yang diterimanya dibagian wajahm Stevenson pun langsung terjatuh dan tak sadarkan diri.
Superman is dead Adonis Stevenson just got knocked out. #StevensonGvozdyk pic.twitter.com/ktIWtzaj5x
— Negrotiator 📱💵💸 (@1EntreProNegro) December 2, 2018
Menurut promotornya, Yvon Michel, yang telah memberikan kabar terkini terkait perkembangan kliennya bahwa kondisinya hingga saat ini masih sekarat.
"Berita tentang kondisi Adonis. Pihak keluarga kini masih terus mendampinginya. Mereka ingin memberi tahu teman dan pendukung, Adonis saat ini dalam kondisi kritis dan dalam masa perawatan intensif, di rumah sakit, setelah perjuangannya melawan Oleksander Gvozdyk,” kata Michel.
"Mereka menghargai perhatian dan dukungan semua orang. Tidak akan ada komentar lebih lanjut pada saat ini dan mereka dengan hormat meminta memahami keinginan mereka demi kenyamanan pihak keluarga Adonis,” tutupnya.
Ikuti Terus Update Seputar Tinju dan Berita Olahraga Lainnya Hanya di INDOSPORT.COM