Sempat Kontak dengan Pasien Positif Corona, Manny Paquiao Dipaksa Jalani Karantina

Jumat, 27 Maret 2020 21:27 WIB
Penulis: Yosef Bayu Anangga | Editor: Ivan Reinhard Manurung
 Copyright:

INDOSPORT.COM – Petinju peraih gelar juara dunia di delapan divisi, Manny Paquiao, dipaksa pemerintah setempat untuk  menjalani karantina di rumahnya setelah diketahui sempat kontak dengan pasien positif corona di Filipina.

Dilansir Rappler, pemerintah wilayah Dasmarinas bahkan menempatkan petugas keamanan di kediaman Paquiao di daerah Makati untuk mencegah penghuni rumah tersebut keluar.

“Demi keselamatan keluarga Anda dan pekerja rumah tangga Anda sendiri, silakan mengisolasi diri di kediaman Anda. TETAP DI RUMAH. Tidak seorang pun dari anggota keluarga atau pekerja rumah tangga Anda diizinkan keluar dari rumah,” perintah Rossana Hwang, kepala wilayah adminstratif setempat, dalam pesan tertulisnya.

“Keputusan ini merupakan rekomendasi dari dokter di Pusat Medis Makati dan Departemen Kesehatan Makati. Tolong jadikan diri Anda contoh yang baik,” tulis Hwang sementara keamanan di sekitar tempat tinggal Pacquiao diperketat.

Lebih lanjut, Hwang juga menawarkan prosedur akan kebutuhan penghuni rumah Paquiao bisa diantarkan ke rumah tersebut.

Paquiao dinyatakan sebagai Orang Dalam Pengawasan virus corona (Covid-19) setelah video yang beredar viral menunjukkan ia mengadakan makan malam yang dihadiri banyak orang termasuk Koko Pimentel pada tanggal 4 Maret lalu.

Pimentel yang merupakan politikus Filipina dan menjawab sebagai Presiden Senat sejak tahun 2016 lalu itu belakangan diketahui positif terjangkit virus corona. Pimentel sendiri kini tengah dalam sorotan karena diketahui masih berpergian meski telah mengetahui hasil tesnya positif.

Pacquiao sendiri sebelumnya sempat melontarkan ide menarik untuk mencegah semakin meluasnya wabah corona di Filipina. Petinju yang juga seorang senator itu berencana membuat undang-undang yang melarang orang meludah atau membuang ingus sembarangan di tempat umum. Setiap orang yang melanggar aturan tersebut akan diancam denda 5.000 -  50.000 peso (sekitar 3 juta - 30 juta rupiah).


Pac Man juga sempat mengklaim ia tidak akan memikirkan kemungkinan untuk kembali bertinju jika wabah ini belum berakhir. Terakhir kali Pacquiao tampil di atas ring adalah ketika ia merebut gelar kelas welter super WBA dengan mengalahkan Keith Thurman, 20 Juli 2019 silam.