INDOSPORT.COM – Para petinju kelas dunia pastinya memiliki gaya bertarung tersendiri, di mana masing-masing dari mereka memiliki teknik pukulan yang mematikan.
Melansir dari laman Bleacher Report, pertandingan tinju yang mampu menghibur dan mendapatkan perhatian para penonton ialah yang menyuguhkan kekalahan lewat keputusan KO (Knock Out).
Faktor tersebut pun membuat para petinju kelas dunia berusaha sebisa mungkin untuk menampilkan pukulan terkuatnya agar bisa menyandang status Raja KO.
Tak hanya itu, aksi mereka juga bisa menambah pundi-pundi rezeki melalui PPV (Pay Per View) jika menghadirkan pertandingan yang menarik dengan diwarnai beberapa aksi serangan.
Untuk itu, INDOSPORT menyajikan empat petinju kelas dunia yang berhak menyandang status Raja KO yang memiliki pukulan paling mematikan, berikut ulasannya:
- Pukulan Overhand Right milik Gennady Golovkin
Petinju Gennady Golovkin dikenal memiliki teknik pukulan yang begitu kuat dan mampu memanfaatkan tubuhnya untuk melakukan serangan hingga membuat lawannya tumbang seketika.
Namun ia memiliki pukulan andalannya yang mematikan yakni teknik Overhand Right, yang selalu membuat lawannya ketakutan hingga akhirnya kalah.
Overhand adalah teknik pukulan dilemparkan dengan bagian belakang tangan dan memutar di atas kepala anda secara melingkar. Jangkauannya yang luas dan berbahaya harus digunakan di waktu yang tepat agar sesuai sasaran karena lebih mudah untuk melihat pukulan ini datang dari kejauhan.
Berkat teknik andalannya tersebut, ia mampu menyabet gelar juara kelas menengah WBA, dan mencatatkan 27 KO dari 30 pertandingannya, 17 diantaranya dilakukan secara beruntun.
- Pukulan Straight Right Milik Sergey Kovalev
Sergey Kovalev salah satu petinju yang menguasai berbagai teknik pukulan yang mematikan, dan semua pukulan yang dilakukan sang jawara kelas light heavyweight WBO juga mampu membuat lawannya ketakutan.
Akan tetapi pukulan andalannya dan bersifat ‘merusak’ ialah teknik Straight Right, yang membuat lawannya dalam keadaan bahaya dan tak perlu waktu lama untuk menjatuhkan lawannya, seperti yang Sergey Kovalev lakukan saat berhadapan dengan Ismayl Sillah.
Straight sendiri adalah teknik pukulan lurus yang lazimnya dilontarkan setelah pukulan Jab, dan bisa juga dikombinasikan dengan pukulan lain, sesuai strategi dan kondisi di ring. Umumnya teknik ini diarahkan ke bagian kepala, perut dan tergantung posisi dari sang penyerang.
- Pukulan Straight Right Milik Deontay Wilder
Jika anda mendengar nama Deontay Wilder, pasti anda tak perlu mempertanyakan kualitas dari petinju asal Amerika Serikat. Pasalnya ia memiliki catatan KO sebanyak 41 kali dari 44 pertandingan.
Meski catatan rekornya harus dinodai usai gagal mempertahankan gelar WBC dan untuk pertama kalinya takluk dari Tyson Fury, namun anda tak bisa meremehkan pukulan yang dimiliki oleh Wilder.
Sama seperti Sergey Kovalev, Wilder juga memiliki pukulan Straight Right yang begitu mematikan. Bahkan ada yang menyebut pukulan teknik tersebut dilakukan oleh Wilder seperti sebuah bola meriam yang siap menghancurkan lawannya, lantaran memiliki tenaga yang begitu kuat.
Bahkan ia diketahui memiliki rasio kemenangan KO mencapai 93,2 persen. Kini ia akan memperbaiki catatan rekornya dengan menggelar rematch dengan Tyson Fury untuk ketiga kalinya, yang berlangsung pada Oktober mendatang.
- Pukulan Jabs Ala Wladimir Klitschko
Wladimir Klitschko dikenal memiliki tangan kanan yang begitu kuat. Ia juga kerap melancarkan teknik pukulan Jabs yang dinilai amat mematikan bagi lawannya.
Pukulan jab adalah pukulan lurus ke depan, bisa mengarah ke muka atau badan lawan, dan merupakan teknik dasar atau pukulan pembuka dalam tinju.
Meski nampak seperti pukulan biasa, namun anda tak boleh meremehkan jab milik Wladimir Klitschko. Pasalnya, pukulan ini bisa menjadi senjata maut untuk Klitschko, apalagi jika mengkombinasikannya dengan teknik hook.
Selain jab, teknik lainnya yang digunakan oleh juara kelas berat WBA, IBF dan WBO ialah straight right, yang dinilai banyak orang adalah salah satu pukulan sempurna yang dilakukan oleh petinju berjuluk Dr. Steelhammer tersebut.