INDOSPORT.COM – Mantan juara tinju WBA, Amir Khan merasa ‘terdzolimi’ setelah dirinya dikabarkan pernah pingsan saat latihan bersama Manny Pacquaio.
Kabar tersebut mencuat setelah Dean Byrne, petinju asal Irlandia yang memberi kesaksian jika insiden itu memang pernah terjadi, di mana mereka pernah berada dalam satu naungan pelatih legendaris, Freddie Roach.
Bryne menuturkan bahwa Pacquiao dan Khan sempat menjadi rekan latih tanding atau sparring partner saat berlatih di markas milik Freddie Roach. Namun kekuatan petinju asal Filipina tersebut kerap membuat Khan pingsan karena mendapatkan pukulan tinju dari seniornya.
“Saya memang tak melihat langsung. Tapi saya diceritakan bahwa Amir Khan pingsan di atas ring oleh Manny Pacquiao,” kata Byrne seperti disadur dari Boxing Scene.
Namun berita tersebut langsung dibantah oleh Khan, yang mengaku bahwa dirinya memang kerap menjadi sparring partner. Akan tetapi ia tak pernah dipukul hingga pingsan.
“Berita tersebut tidak benar. Saya tak pernah dibuat pingsan oleh Pacquiao. Kami memang sempat menjadi rekan duel di beberapa sesi latihan, dia hebat, petinju kidal dan memiliki gaya bertinju yang berbeda dengan saya, tapi saya tak pernah dijatuhkan olehnya,” tutur petinju muslim tersebut.
“Kami banyak belajar karena menjalani duel sparring yang kompetitif dan saling membantu satu sama lain. Jadi kabar ini terasa konyol, anda bisa bertanya kepada Freddie Roach dan pelatih lain yang ada di sana. Orang-orang nampak lucu karena berkomentar hal yang tak benar,” tukasnya.
Perserteruan Manny Pacquiao dengan Amir Khan sendiri sempat ingin dibawa dalam arena ring tinju yang sebenarnya pada 2017, namun pada akhirnya itu tak pernah terjadi. Hingga saat ini petinju asal Inggris tersebut masih ingin berhadapan dengan seniornya sebelum memutuskan untuk pensiun.