INDOSPORT.COM - Petinju asal Amerika Serikat, Floyd Mayweather Jr membongkar alasan mengapa ia tak melawan rival beratnya, Manny Pacquiao di puncak kariernya.
Mayweather dikenal sebagai petinju dengan status tak terkalahkan (50-0-0). Begitu pula dengan Pacquiao, yang juga tak kalah hebatnya dengan memegang rekor kemenangan 62-7-2.
Namun, kedua petinju papan atas itu nyatanya tak pernah bertarung saat masih berada di puncak kejayaannya. Mereka baru saling berduel pada 2 Mei 2015, dengan laga yang dimenangi oleh Mayweather.
Banyak yang bertanya-tanya, mengapa keduanya tak memulai pertarungan saat berada di masa jayanya. Mayweather pun membongkar alasan tersebut, yakni di waktu yang sama mereka lebih memilih melawan petinju hebat lainnya seperti Ricy Hatton, Juan Manuel Marquez, Victor Ortiz dll.
Melansir World Boxing News, Floyd Mayweather Jr. kala itu berada di masa transisi, beralih dari Top Rank dan HBO, untuk menempa jalannya sendiri dengan perusahaan program TV tinju ternama Showtime, yang dikenal kerap menghasilkan pendapatan fantastis dari Pay Per View (PPV).
Selain itu, Mayweather juga menganggap bahwa Manny Pacquiao pasti akan menolah untuk melakukan tes urin dan darah sebelum bertanding untuk menghindari kecurangan dengan bantuan obat-obatan terlarang, mengingat petinju tak terkalahkan itu selalu rutin melakukan tes tersebut.
“Ingat, saya adalah pelopor tes darah dan urin untuk semua atlet, yang bertujuan untuk menjalani pertandingan yang adil dan sportif,” ujar Floyd Mayweather Jr.
Hingga saat ini Manny Pacquiao masih mengincar pertarungan ulang melawan Floyd Mayweather Jr, lantaran tak terima telah dikalahkan oleh lawannya. Namun, petinju berjuluk The Money bersikeras menolak rematch di masa depan.