INDOSPORT.COM – Duel tinju antara dua legenda Mike Tyson vs Roy Jones Jr memperebutkan sabuk juara yang didesain khusus untuk melawan rasisme.
Dua legenda tersebut akan melakoni laga ekshibisi yang berlangsung di Dignity Health Park, Carson, Amerika Serikat pada 28 November mendatang. Namun acara ini bukanlah duel biasa, karena Tyson dan Jones akan memperebutkan sabuk gelar juara yang khusus didesain untuk mereka.
Fakta tersebut diungkapkan oleh jurnalis MMA ternama, Ariel Helwani yang menyatakan bahwa WBC menyediakan sabuk gelar juara khusus yang juga didesain untuk melawan rasisme dengan tulisan ‘Black Lives Matter’.
Selain itu, sabuk juara tersebut juga di kelilingi dengan bendera negara di seluruh dunia, serta tulisan WBC dan Tyson vs Jones di tengah sabuk berwarna hijau.
Per a release: “WBC’s remote scoring system will be used to evaluate Tyson and Jones Jr.’s performance. Three champions will serve as the judges. Each round will be scored and announced to the public. California State Athletic Commission will oversee, regulate, and sanction.”
— Ariel Helwani (@arielhelwani) October 26, 2020
Selain itu, Ariel Helwani juga menyampaikan akan ada tiga juara yang menjadi juri dalam duel superfight tersebut, dan seluruh nilai tiap rondenya akan diumumkan ke publik.
Duel ekshibisi itu juga akan berada di bawah naungan Komisi Atletik Negara Bagian California (CSAC). Kedua petinju juga akan menjunjung sportivitas dengan mendukung pertarungan anti-doping.
Pertarungan tersebut dinilai akan berlangsung sangat sengit, dengan Mike Tyson dikenal sebagai petinju terhebat pada masanya dan memiliki keterampilan terutama pukulan hooknya yang amat kuat.
Sementara Roy Jones Jr juga masih berpeluang besar keluar sebagai juara, karena didukung dengan faktor usia tiga tahun lebih muda (51 tahun), serta belum lama meninggalkan dunia tinju usai memutuskan pensiun pada 2018 lalu.