INDOSPORT.COM – Petinju muda asal Amerika Serikat, Ryan Garcia menyatakan bahwa dirinya berencana untuk pensiun dini pada usia 26 tahun.
Kabar tersebut tentunya mengejutkan banyak pihak, apalagi nama Garcia kini tengah naik daun lantaran menjadi bintang tinju diusianya yang masih belia yakni 22 tahun, namun telah meraih sejumlah gelar bergengsi. Salah satunya ialah meyabet gelar interim kelas ringan WBC usai kalahkan Luke Campbell.
Garcia mengatakan, bahwa dia ingin menjadi sosok yang menginspirasi, dengan melawan kebencian dan hal negatif lainnya yang masih terus terjadi di Amerika Serikat, namun bukan melalui dunia tinju.
“Saya memiliki rencana untuk pensiun pada usia 26 tahun. Saya akan terus menginspirasi orang dengan cara berbeda dan memainkan peran saya dalam pertempuran melawan kebencian dan kebingungan di Amerika ini," kata Ryan Garcia, dilansir dari laman Sportbible.
Namun petinju berjuluk King Ryan tersebut tak menyebut pekerjaan selanjutnya usai memutuskan untuk gantung sarung tinju empat tahun ke depan.
Akan tetapi banyak yang percaya kemungkinan Ryan Garcia bakal turun ke dunia pemerintahan untuk menjadi seorang politikus dan menyampaikan serta mewujudkan pemikirannya.
Ryan Garcia sendiri baru saja berhasil merebut gelar juara interim kelas ringan WBC usai menumbangkan Luke Campbell di ronde ketujuh, setelah sempat mendapatkan perlawanan dari rivalnya yang berusia 33 tahun.
Selain itu, petinju muda berjuluk “King Ryan” pun memperpanjang catatan rekor tak terkalahkannya menjadi 21-0-0, termasuk 18 kemenangannya lewat KO.
Sebelumnya Ryan Garcia juga menjuarai sejumlah gelar seperti tiga sabuk juara kelas featherweight WBC-NABF Junior Super, dua WBO-NABO, dan dua kelas ringan perak WBC.