INDOSPORT.COM – Petinju Amerika Serikat, Deontay Wilder dikabarkan mengalami cedera parah setelah kalah melawan Tyson Fury di duel rematch.
Deontay Wilder telah kehilangan sabuk gelar juara kelas berat WBC, lantaran kalah atas Tyson Fury di duel rematch yang berlangsung pada Februari 2020 lalu.
Wilder yang sebelumnya tampil percaya diri nyatanya sudah terlihat kelimpungan sejak awal. Apalagi ditambah telinganya mengluarkan darah segar usai mendapatkan pukulan di ronde keempat yang membuatnya semakin kehilangan tenaga.
Hingga akhirnya Wilder dipaksa menelan kekalahan usai mendapatkan dua bogem mentah dari tangan kanan Fury di laga yang berlangsung di Las Vegas, Amerika Serikat.
Pukulan tersebut akhirnya membuat kubu Deontay Wilder kemudian melempar handuk sebagai tanda menyerah, dan wasitpun akhirnya memutuskan bahwa Fury dinobatkan sebagai juara kelas berat WBC.
Hasil ini membuat Tyson Fury sukses menodai catatan rekor yang direngkuh oleh Deontay Wilder yang sebelumnya memiliki nilai 43-0-1 atau tak pernah kalah sekali pun sejak tahun 2015. Sementara Rekor Tyson Fury di menjadi 30-0-1 menang (21 menang KO).
Kekalahan tersebut pun membuat Deontay Wilder dikabarkan mengalami cedera parah, dan menjadi penyabab alasan di balik kekalahannya atas Fury.