INDOSPORT.COM - Legenda tinju dunia, Floyd Mayweather Jr dikabarkan mengirim bantuan logistik dan peralatan militer untuk tentara Israel usai diserang hamas.
Dunia internasional kembali dihebohkan dengan kabar peperangan antara Israel dengan pejuang milisi Palestina, Hamas sejak akhir pekan lalu.
Sebelumnya dunia sudah dibuat pusing dengan peperangan antara Rusia dengan Ukraina yang telah memakan korban jiwa cukup banyak.
Hal serupa juga terjadi dalam peperangan Israel dengan Hamas. Korban tewas dari kedua belah pihak terus bertambah, seiring berlanjutnya perang yang kini memasuki hari kelima.
Dilansir dari Arab News, pecahnya peperangan baru ini berawal dari serangan mendadak Hamas pada Sabtu (7/10/23).
Yang melibatkan ratusan militan bersenjata yang menyerbu kota-kota di Israel selatan dan ribuan roket yang ditembakkan dari Gaza, telah menelan banyak korban jiwa.
Juru bicara Angkatan Bersenjata Israel (IDF) Letnan Kolonel Jonathan Conricus dalam pesan video terbaru, seperti dilansir AFP dan Al Jazeera, menyebut jumlah korban tewas akibat serangan Hamas bertambah menjadi sedikitnya 1.200 orang.
Dia menyebut bahwa 'mayoritas dari korban tewas' adalah warga sipil. Disebutkan juga bahwa lebih dari 2.700 orang lainnya mengalami luka-luka akibat serangan Hamas.
Peperangan yang telah menelan banyak korban jiwa hanya dalam beberapa hari ini rupanya mendapat perhatian luas dari lapisan masyarakat dunia, salah satunya adalah legenda tinju Floyd Mayweather.
Dilansir dari Times of Israel, pria asal Amerika Serikat itu langsung mengirim bantuan berupa bahan pangan seperti makanan dan minuma serta peralatan militer berupa rompi antipeluru menggunakan pesawat jet pribadinya.
Mayweather, yang sangat perihatin atas peristiwa tersebut, telah bekerja sama dengan organisasi bantuan Israel untuk mengirimkan pasokan penting melalui pesawat pribadinya, "Air Mayweather", ke Israel.