5 Fakta Serba-serbi Duel Akbar McGregor vs Mayweather

Setelah melewati proses panjang dan panas selama dua tahun, akhirnya laga tinju antara Floyd Mayweather dan Conor McGregor menemui kesepakatan. Duel akbar ini akan dilaksanakan pada 26 Agustus mendatang di T-Mobile Arena, Las Vegas, Amerika Serikat.

Ucapan selamat patut dialamatkan kepada dua orang yang berpengaruh besar atas terwujudnya duel ini. Presiden UFC, Dana White, adalah pihak yang paling vokal dalam mengejar kesepakatan. Ia bahkan kerap menggaungkan duel ini sebagai kontes terbesar yang pernah ada. Di sisi lain, ada manajer Mayweather, Al Haymon, yang mengambil alih negosiasi saat kata sepakat hampir terucap.

Mayweather barang tentu menjadi yang paling dijagokan, mengingat ia adalah juara dunia tinju dan memegang rekor tak terkalahkan 49-0. Sementara McGregor baru akan menjalani debut tinjunya.

Namun sebelum Anda menerka-nerka siapa jagoan yang akan memenangkan laga yang digadang-gadang sebagai salah satu event olahraga terbesar, silakan menikmati informasi mengenai duel McGregor vs Mayweather, dari wacana munculnya pertarungan ini hingga ulasan singkat tentang venue yang telah INDOSPORT rangkum dari Daily Mail. 

1. Awal Wacana Duel

Wacana duel akbar ini bermula dengan pertanyaan hipotetis dari pembawa acara bincang-bincang, Conan O'Brien, kepada McGregor. Dalam acara televisi yang berlangsung Juli 2015 tersebut, The Notorious ditanya tentang kemungkinan suatu hari akan naik ring untuk melawan Mayweather. Ia pun menjawab, "Siapa yang tak mau menari di atas ring demi 180 juta dolar?"

Setelah bibit persaingan itu muncul, setahun kemudian tak ada perkembangan apa pun. Namun sejak rumor pensiunnya McGregor berembus, hubungan keduanya mulai memanas di media sosial. Publik pun mulai mengharapkan duel itu terwujud.

Setelahnya ada beberapa kali kabar palsu mengenai tanggal duel dan saling lempar isu soal bayaran. Hingga akhirnya kedua belah pihak memutuskan akan mewujudkan pertarungan ini pada 26 Agustus 2017.

2. Peraturan Duel

Duel ini sudah ditetapkan sejak awal merupakan pertarungan tinju. Artinya, tak boleh menendang, menendang kepala dengan lutut, atau mencekik dari belakang, dan beberapa gerakan lainnya yang sering digunakan Conor McGregor saat bertarung di UFC.

Batasan berat badannya adalah 154 pon atau sekitar 70 kilogram, sama dengan kelas middleweight dan super welterweight. Floyd Mayweather adalah juara di kelas ini. Kemenangan pertamanya saat melawan Oscar De La Hoya di MGM Grand di Las Vegas pada 2007 silam.

McGregor sendiri juga memiliki berat badan sekitar 70 kg dan telah menaklukkan Eddie Alvarez di kelas ringan pada pertarungan MMA terakhirnya di UFC 205 yang berlangsung di New York pada November lalu.

Pertarungan ini dijadwalkan berlangsung selama 12 ronde dengan masing-masing berdurasi tiga menit, masing-masing mengenakan sarung tinju 10 oz. Keduanya juga telah setuju untuk dites oleh Agensi Anti Doping Amerika Serikat (USADA) sebelum duel.

3. Venue Duel

Sejak awal sudah digaungkan bahwa duel akan dilaksanakan di Las Vegas, Amerika Serikat. Namun duel tak akan dilakukan di MGM Grand, di mana Mayweather telah melakoni 12 pertarungan sejak 2007 dan arena saat Ronda Rousey dikalahkan Amanda Nunes.

Duel akan diselenggarakan di T-Mobile Arena yang baru saja dibuka pada 2016 lalu. Arena ini berkapasitas 20 ribu penonton untuk olahraga tarung dan sudah biasa menggelar UFC sejak tahun lalu.

Menurut pantauan Daily Mail, sudah ada rencana untuk turnamen basket 3 on 3 yang diikuti para legenda NBA pada 26 Agustus. Namun bisa dipastikan acara itu akan ditunda atau digeser ke tempat lain demi McGregor dan Mayweather.

4. 'Kontes Uang'

Floyd Mayweather sendiri telah menekankan bahwa duel ini semuanya adalah tentang uang. Petinju berjuluk The Money Man itu setidaknya akan mengantongi 100 juta dolar (sekitar Rp1,3 triliun). Belum lagi keuntungan dari hak siar yang dipegang Showtime, salah satu saluran televisi kabel ternama di Amerika Serikat yang akan menayangkan duel ini.

McGregor sendiri diperkirakan akan membawa pulang 80 juta dolar AS (sekitar Rp1 triliun). Namun jumlah itu masih harus dipotong sebagai bagian untuk UFC karena McGregor masih terikat kontrak.

Jika ditotal, The Money Man vs The Notorious akan bernilai 606,1 juta dolar AS, atau sekitar 8 triliun rupiah, berselisih 17,4 juta dari laga Money Man vs Pac-Man.

Jumlah ini merupakan perhitungan berdasarkan jumlah tiket, pay-per-view, sponsor, dan penjualan suvenir, dari prediksi beberapa pelaku bisnis tinju.

5. Penonton Superstar

Dengan kapasitas 20 ribu kursi, T-Mobile Arena tentu sanggup menampung deretan figur publik yang akan menyaksikan laga bersejarah ini.

Dari kedua petarung ini, baik McGregor dan Mayweather adalah nama-nama yang amat populer dan dihormati di divisi seni tarung masing-masing. Terbukti dari beberapa pertarungan terakhir Mayweather yang selalu sukses menarik penonton dari kalangan tokoh papan paling atas.

Sebut saja pasangan Beyonce dan Jay Z, Sean Combs dan Nicole Scherzinger, David Beckham, Russell Westbrook, Ben Affleck, serta Presiden Amerika Serikat kini, Donald Trump dan Melania yang hadir dalam pertarungan Mayweather vs Manny Pacquiao pada 2015 silam.

Sementara di pertarungan terakhir McGregor, tampak Madonna yang duduk berdampingan dengan aktor Zac Efron dan chef Gordon Ramsay. Presiden Trump kabarnya telah diundang tetapi tidak hadir.