Mantan Pelatih Bongkar Alasan Gagal Berdamai dengan Mike Tyson
INDOSPORT.COM - Mantan pelatih Mike Tyson, Teddy Atlas membongkar alasan mengapa dirinya gagal berdamai dengan anak didiknya.
Beberapa dekade yang lalu, Teddy Atlas bekerja sebagai asisten pelatih Cus D'Amato. D'Amato sendiri merupakan pelatih utama sekaligus ayah angkat Mike Tyson.
Berkat tangan dingin Cus D'Amato, Tyson menjelma sebagai petinju kelas berat paling dominan di dunia. Karena suatu konflik tertentu, Teddy Atlas memutuskan untuk tidak lagi bekerja dengan ayah angkat Tyson pada 1982.
Saat itu Atlas mendapati keponakannya telah dilecehkan oleh tyson yang berusia 15 tahun. Dalam pertengkaran hebat itu, Atlas bahkan sempat berniat menghabisi nyawa Mike Tyson dengan mengacungkan pistol ke arah kepala Si Leher Beton.
Setelah Mike Tyson berusia 33 tahun, ia mendatangi Teddy Atlas untuk meminta maaf. Namun, Atlas justru mengacaukan upaya damai tersebut. Ia meminta Tyson menghadiri jamuan di yayasan amal yang diadakan setiap tahun untuk mengumpulkan uang.
Atlas berpikir popularitas Tyson bisa menarik minat banyak orang untuk ikut menyumbang dana. Namun, Tyson justru merasa dimanfaatkan oleh mantan pelatihnya.
"Aku akan memberitahumu bahwa perbuatanku itu salah. Hari berikutnya setelah dia minta maaf, dia menungguku ketika aku mau turun untuk check out di lobi," ujar Teddy Atlas dilansir dari Boxing Scene.
"Mike datang kepadaku dan kami berbicara sebentar dan ketika kami berjalan dia menepuk punggungku dan rasanya seperti dia ingin menunjukkan ketulusannya. Jadi kami bertukar nomor telepon dan dia meminta saya untuk menghubunginya."
"Saya menelepon bukan untuk berkata 'Hai ada apa', tetapi malah mengundangnya ke makan malam yayasan amal. Kita perlu memiliki selebritas ini untuk mengumpulkan uang untuk amal. Saya menyesalinya," sambungnya lagi.
Akibat perbuatan Teddy Atlas, Mike Tyson kembali meradang dan hubungan mereka belum membaik.