James Douglas dan Bukti Kesombongan Mike Tyson Berujung Bencana
INDOSPORT.COM - Seandainya tak menghadapi James Douglas, mungkin rekor kemenangan beruntun Mike Tyson akan berlanjut sampai akhir kariernya di dunia tinju.
Aneh rasanya jika ada orang yang tak kenal dengan sosok Mike Tyson. Buat mereka yang tak terlalu mengikuti tinju juga seharusnya pasti pernah mendengar nama Si Leher Beton ini.
Kehebatan dan kekuatan Mike Tyson saat berada di atas ring sendiri sudah tidak perlu diragukan . Sudah tak terhitung nama-nama besar yang ia kalahkan lewat jab 'mematikan' miliknya.
Memulai debut profesionalnya sebagai petinju pada 6 Maret 1985 silam, Mike Tyson langsung mencuri perhatian usai mengalahkan Hector Mercedes, yang merupakan satu dari total 56 pertandingannya.
Dari total tersebut, sebanyak 50 kemenangan sudah diukir petinju kelahiran 30 Juni 1966 tersebut. Hebatnya, 44 dari 50 kemenangan itu ia raih lewat cara membuat lawannya KO.
20 tahun berkarier sebagai petinju, berbagai sabuk juara pun sudah pernah menghiasi pinggang pria yang pernah tiga kali menikah dan punya tujuh orang anak tersebut. Sebut saja seperti sabuk juara kelas berat versi WBA, WBC, dan IBF.
Dengan rentetan statistik dan mentereng tersebut, tidak heran jika Mike Tyson memiliki julukan The Baddest Man on The Planet.
Terlepas dari itu semua, Mike Tyson tetaplah seorang manusia. Dalam kariernya sebagai petinju, ia juga pernah mengalami yang namanya kekalahan. Total ada enam kali Mike Tyson harus mengakui kemenangan lawannya.
Di antara lawan-lawan yang pernah 'mengotori' statistik hasil pertandingannya selama menjadi petinju, nama James 'Buster' Douglas mungkin tidak akan pernah bisa dilupakan oleh Mike Tyson.
Bukan tanpa sebab memang, mengingat James Douglas adalah orang pertama yang mampu membuat Mike Tyson kalah dan yang lebih mengejutkannya lagi lewat cara KO.
1. Kehidupan James Usai Permalukan Tyson
Setelah pertandingan melawan Mike Tyson tersebut, James Douglas masih melakoni sejumlah pertandingan. Ia bahkan langsung menghadapi rival abadi Mike Tyson, Evander Holyfield delapan bulan berselang, meskipun berakhir dengan kekalahan.
Sebelum memutuskan pensiun pada 1999 silam, James Douglas tercatat melakoni 45 pertandingan, dengan rincian 37 kemenangan, sekali imbang, dan hanya enam kali kalah.
Kini setelah tak lagi aktif menjadi petarung, James Douglas masih menjalani karier yang tak jauh dari dunia tinju yang sudah membesarkan namanya. James Douglas saat ini tercatat menjadi salah satu pengajar tinju di Thompson Community Center, Columbus, Ohio, Amerika Serikat.
"Kondisi saya saat ini baik dan akan terus meningkat di masa depan," ujar Douglas dalam sebuah wawancara dikutip dari AP News.
Meskipun kini menderita diabets, Douglas yang kini sudah berusia 60 tahun masih aktif dalam berbagai kegiatan sosial. Tidak heran dengan kegiatan tersebut, Douglas merupakan 'pahlawan' bagi masyarakat tempatnya tinggal.
Tidak jarang juga banyak anak didik dan tetangganya yang menyebut James Douglas adalah sosok petinju yang akan selalu lebih hebat ketimbang Mike Tyson.
2. Banyak Kisah Latar Belakang
Pertarungan antara James Douglas melawan Mike Tyson sendiri terjadi pad 11 Februari 1990 silam. Banyak kisah yang seperti jadi pengantar dalam pertarungan tersebut.
Kurang lebih sebulan sebelum pertarungan, James Douglas harus melewati salah satu hari tersedih dalam hidupnya. Ibunda tercinta menghembuskan napas terakhirnya pada 18 Januari 1990 setelah berjuang melawan stroke seperti dikutip dari BoxRec.
Dengan kondisi tersebut, James tentu terlalu diunggulkan bisa menang. Terlebih lawannya adalah Mike Tyson, yang saat itu memiliki rekor 37 kemenangan berturut-turut dan belum kalah sejak debut.
Perbedaan itu membuat banyak yang bertaruh jika laga tidak akan berlangsung lama lantaran Mike Tyson semula dijadwalkan akan menghadapi Evander Holyfield pada 18 Juni 1990 (batal terlaksana), sehingga ia bisa menyimpan tenaga.
Namun, siapa yang sangka jika pertarungan yang berlangsung di Tokyo Dome, Jepang, tempat yang pernah menjadi saksi kemenangan Mike Tyson atas Tony Tubbs berubah jadi panggung kejutan kekalahan si Leher Beton.
Saat lonceng tanda pertandingan dimulai, James Douglas sudah tampil mendominasi dengan melakukan seragan agresif ke arah tubuh dan kepala Mike Tyson. Hasilnya, saat memasuki ronde kelima, mata kiri Tyson mulai bengkak dan membuatnya kesulitan melihat.
Meski begitu, Mike Tyson sempat menunjukkan keperkasaanya lewat uppercut kanan yang membuat James Douglas tumbang.Sial bagi Tyson, lawannya tersebut mampu berdiri dengan kedua kakinya saat hitungan wasit baru sampai angka sembilan.
Sadar dirinya sudah kehilangan poin karena sempat tumbang, James Douglas semakin menambah agresivitas serangannya. Di detik-detik akhir ronde kesepuluh, dunia pun terkejut setelah tinju Douglas membuat Tyson untuk kali pertama tidur di kanvas ring.
Saat wasit melakukan hitungan, Mike Tyson coba mengumpulkan kesadaran dan memungut pelindung giginya yang jatuh. Ketika hendak berdiri, terlihat jelas kaki Mike Tyson lemas dan bergetar seperti karet.
Melihat kondisi tersebut, wasit Octavio Meyran pun memeluk Mike Tyson yang nyaris jatuh lagi dan memutuskan pertandingan selesai untuk kemenangan James Douglas. Mike Tyson untuk pertama kali dalam karier profesionalnya merasakan pahitnya kekalahan.