INDOSPORT.COM – Intip momen pevoli asal Indonesia, Rivan Nurmulki, lakukan smash keras dan mengenai kepala salah satu pemain terbaik dunia saat mentas di Liga Jepang musim ini.
Rivan Nurmulki sendiri telah bergabung bersama Nagano Tridents pada September 2020 lalu. Bersama tim kasta teratas Liga Jepang tersebut, Rivan Nurmulki telah bermain sebanyak 20 kali dengan catatan cukup impresif.
Total dari 12 pertandingan tersebut, mantan spiker dari klub Surabaya Samator tersebut berhasil mencatatkan 446 poin yang sekaligus melejitkan namanya di empat besar top skor V.League 1 atau kasta teratas Liga Jepang musim ini.
Dari sekian banyak laga yang telak Rivan Nurmulki jalani, tampaknya pertandingan kontra Wolf Dogs Nagoya pada akhir Januari lalu mungkin jadi momen paling tak terlupakan pemain asal Jambi ini.
Pasalnya dalam laga tersebut, Rivan Nurmulki bertemu dengan bintang voli dunia yang menyandang status pemain terbaik serta peraih berbagai gelar juara level internasional, Bartosz Kurek.
Tak cuma berkesempatan tanding kontra pevoli terbaik, Rivan Nurmulki juga sempat melakukan smash keras yang mengarah tepat ke arah muka Bartosz Kurek.
Bertanding di Gimnasium Kota Okaya, momen langka tersebut terjadi pada set kempat dan dalam situasi VC Nagano tertinggal 24-20 dari Wolf Dogs Nagoya.
Mendapat sebuah bola lob dari rekannya, Rivan Nurmulki dengan lompatan tinggi langsung menyambar bola lewat pukulan smash keras.
Sial bagi Bartosz Kurek, dirinya yang berada tepat di depan arah pukulan Rivan Nurmulki gagal menghindar dan harus puas menerima benturan bola.
Beruntung momen itu tak menyulut amarah Bartosz Kurek dan pemain Wolf Dogs Nagoya. Selepas aksi smash tersebut, Rivan Nurmulki pun langsung menghampiri Kurek sembari meminta maaf.
Sementara itu, pertandingan antara VC Nagano vs Wolf Dogs Nagoya sendiri berakhir dengan kemenangan tim tamu lewat skor 1-3.
Sebagai informasi, Bartosz Kurek merupakan pevoli asal Polandia yang punya sederet penghargaan. Selain gelar FIVB World Championship bersama Timnas Polandia tahun 2018 lalu, Opposite berusia 32 tahun ini juga mampu menyabet gelar individu Most Valuable Player di ajang serupa.