Tiga Klub Baru Masuk Kandidat Peserta Proliga 2024, Raffi Ahmad Ajukan RANS?
INDOSPORT.COM - Proliga 2024 berpotensi kedatangan dua klub baru dari sektor putri setelah masuknya tiga kandidat peserta. Rumor berkembang bahwa salah satu klub tersebut merupakan tim bola voli putri RANS milik Raffi Ahmad.
Ada 14 klub yang musim ini jadi bagian dari Proliga. Delapan klub berasal dari sektor putra, yakni Jakarta LavAni Allo Bank, Jakarta Bhayangkara Presisi, Jakarta STIN BIN, Surabaya BIN Samator, Kudus Sukun Badak serta Palembang Bank SumselBabel.
Sementara enam tim lain berada di sektor putri, yakni Bandung BJB Tandamata, Jakarta Pertamina Fastron, Jakarta BIN, Gresik Petrokimia Pupuk Indonesia, Jakarta Elektrik PLN serta Jakarta Popsivo Polwan.
Direktur Utama Proliga, Hanny S. Surkatty, mengatakan pihaknya punya keinginan agar perhelatan Proliga 2024 bisa berjalan lebih lama, tak seperti musim ini hanya tiga bulan.
Untuk mewujudkan itu, maka diperlukan peserta tambahan untuk musim depan. Hanny Surkatty sedang melihat potensi penambahan dua tim baru pada sektor putri.
"Target peserta musim depan ada delapan tim putra dan delapan tim putri. Sekarang yang putra sudah delapan, jadi kita sedang melihat untuk penambahan tim putri," kata Hanny Surkatty.
Seiring dengan melesatnya perhelatan Proliga 2023, ada banyak pihak yang tertarik menjadi peserta musim depan. Salah satu yang disebut-sebut ingin bergabung adalah Raffi Ahmad dengan bendera RANS.
Saat ini, RANS sudah punya tim basket, sepak bola dan e-sport. Sumber Indosport menyebut Raffi Ahmad juga ingin melebarkan sayap ke Proliga 2024, terutama tim putri.
"Kandidatnya sudah ada. Ada tiga kandidat klub baru untuk musim depan," jelas Hanny Surkatty tanpa menyebut identitas tiga kandidat.
Meski ada beberapa pihak yang menginginkan tempat di Proliga 2024, Hanny menegaskan pihaknya akan selektif dalam memilih klub.
1. Misi Majukan Vol Tanah Air
Hanny ingin klub baru yang menjadi bagian dari Proliga 2024 punya misi untuk turut memajukan bola voli Tanah Air. Tim tersebut tak hanya dibentuk selama musim Proliga 2024 berjalan, namun juga turut melakukan pembinan.
"Yang kita perlukan adalah orang yang benar-benar senang dan serius untuk voli. Jadi memang kita harus selektif. Di Proliga ini memang benar-benar yang membina," papar Hanny Surkatty.
Hanny menyebut keberhasilan Indonesia memutar Proliga membuat federasi bola voli dunia, FIVB, menjadi tertarik.
Bahkan, Presiden FIVB, Ary da Silva Graca, akan hadir secara langsung pada grand final Proliga 2023 di GOR Amongrogo, Yogyakarta, Minggu (19/03/23).
Hanny menyebut peluang kejuaraan bola voli dunia berlangsung di Indonesia sangat besar. Penantian untuk bisa mendapatkan itu bisa berjalan lebih singkat.
"Kita siap menyelenggarakan kejuaraan dunia karena kita punya sumber daya cukup banyak, pengalaman menyelenggarakan Proliga selama 23 tahun dan ditambah GOR kita cukup banyak buat voli," tutur Hanny Surkatty.
Terdekat, Indonesia akan menjadi tuan rumah pada ajang AVC Challenge For Women 2023. Kejuaraan yang diikuti 16 negara ini akan berlangsung di Gresik pada bulan Juni mendatang.
"Itu program dari FIVB. Juara pertamanya akan ikut kejuaraan dunia. Kalau kita bisa berhasil (juara), kita bisa ikut VNL (Volleyball Nations League)," ucap pria yang juga Ketua III bidang Pertandingan/Kompetisi ini.